loader

Polisi Buru Anton, Pria yang Tega Tinggalkan Anak Tirinya di Rumah Kosong hingga Meninggal Dunia

Foto

PALI, GLOBALPLANET.news - "Anton masih dalam pengejaran Tim Elang dan diketahui Anton ini juga merupakan residivis," jelas Kapolsek Talang Ubi Kompol Nasution, Melalui Kanit Reskrim Ipda Arzuan yang disampaikan Bripka Pirzan.

Korban Nk ditemukan pada Kamis (26/8/2021) pukul 14.00 WIB di salah satu bangunan kosong. Dari hasil visum hanya ditemukan luka ringan dan tidak ada luka kekerasan serius pada tubuh korban, dimana korban diperikirakan meninggal dunia 6-12 jam setelah ditemukan.

Jasad korban Nk sendiri telah diambil oleh sang ibu Rafika Dewi yang ditemani keluarga. "Ibunya datang ke Mapolsek dengan pihak keluarga untuk menjemput jasad anak kandungnya di kamar jenazah RSUD PALI," kata dia.

Dari keterangan ibu kandungnya, lanjut Pirzan, kronologis kejadian bermula di Desa Bumi Makmur (SP6) Kecamatan Muara Lakitan Kabupaten Musi Rawas, saat ibu kandung korban diajak ayah tiri korban untuk melakukan pencurian sepeda motor.

"Berawal dari ayah tiri korban yakni Anton mengajak ibu kandung korban untuk mencuri motor tetapi menolak. Kemudian saudara Anton ini memaksa kedua anak tirinya nama Nk(korban) dan Ni (kakak korban) naik ke atas motor, lalu menyuruh istrinya naik ke atas motor dan bila tidak mau naik maka Anton akan membunuh kedua anak tirinya," jelasnya.

Dari ancaman tersebut, sehingga ibu korban pun naik ke atas motor, hingga motor akan melaju, ibu korban melompat dari motor sembari berteriak meminta tolong warga sekitar dan berteriak kepada kedua anaknya supaya melompat dari sepeda motor.

"Warga sekitarpun sempat mengejar Anton bersama kedua anak tirinya ini, tetapi tidak berhasil. Kemudian Anton ini membawa kedua anak tirinya ke arah Pendopo - PALI, Saat tiba di hutan daerah Simpang Empat Desa Benakat Minyak di lokasi TKP, Anton menghentikan motornya, lalu menyiksa kedua anak tirinya yngg masih balita, dengan cara memukul Ni dan Nk, memaksa Nk meminum air Sungai, hingga akhirnya korban Nk tidak bergerak dan meninggal dunia," jelasnya.

Setelah itu, Anton membawa korban dan saksi (ni) ke Pondok Rumah kosong dan meninggalkan keduanya, kemudian korban dan saksi ditemukan oleh saksi Rian Mardiansyah yang mau mengukur pemasangan pintu dirumah kosong tersebut. "Korban sudah dibawa ibu kandungnya untuk dikebumikan di Desa Jirak sesuai kesepakatan keluarga," tandas dia.

Share

Ads