MUBA, GLOBALPLANET - Keduanya ditemukan tim gabungan dari BPBD Muba, warga, Polri dan TNI di tempat dan waktu yang berbeda dalam keadaan sudah tak bernyawa. Korban pertama yang ditemukan yakni Fr, sekira pukul 16.00 WIB dengan jarak 250 meter dari lokasi hilang.
Pencarian pun dilanjutkan oleh tim gabungan, dimana korban kedua yakni Sobri berhasil ditemukan sekira pukul 22.00 WIB dengan jarak 500 meter dari lokasi hilang.
Kepala BPBD Muba, Jhoni Martohanan, melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik Erik Endartono, mengatakan, pihaknya melakukan oencarian sejak Selasa (31/8/2021) pagi. Pencarian keduabkorbam dilakukan dengan cara pengeburan atau membuat ombak kecil di sekitar titik lokasi yang tenggelam.
"Selain itu wilayah pencarian dari sekitar titik korban tenggelam itu diperluas hingga berjarak 250 meter dari titik lokasi tenggelam. Kita bersyukur kerja keras tim membuahkan hasil, keduanya berhasil ditemukan setelah dilakukan pengeburan atau membuat ombak kecil, langsung kita lakukan evakuasi ke rumah duka,” katanya.
Sementara, Kepala Desa (Kades) Pengaturan Kecamatan Batanghari Leko, Andri SPd, dikonfirmasi membenarkan, korban yang dinyatakan tenggelam sudah ditemukan.
“Korban ini tenggelam saat ingin mencari ikan dengan menggunakan perahu di tengah aliran Sungai Batanghari Leko,” katanya
Sobri sendiri bersama anaknya Fr dinyatakan tenggelam (30/08/2021) sekira pukul 12.00 WIB, saat ingin memasang rawai atau tajur di tengah aliran sungai batanhari leko. Namun tiba-tiba keduanya tenggelam, karena saksi mata melihat hanya ada perahunya saja di tengah aliran Sungai Batanghari Leko.
