PALEMBANG, GLOBALPLANET - Setelah terindentifikasi jenazah Mr.X ternyata atas nama Kaswadi (51) warga Jalan Dusun VII Benawa, Kecamatan Teluk Gelam, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI). Kemudian jenazah langsung diserah ke pihak keluarga. Rabu pagi (5/3/23).
Penyerahan jenazah langsung diberikan oleh Karumkit Rs Bhayangkara M Hasan Palembang AKBP Dr Wahono Edhi Prastowo kepada pihak keluarga jenazah.
"Hari ini kita menyerahkan jenazah Mr.X yang ditemukan oleh rekan-rekan penyidik Polres Ogan Ilir, pada Senin lalu. Setelah terindentifikasi pihak Rs langsung menghubungi pihak keluarganya," Kata Wahono kepada wartawan.
Dijelas Wahono sebelumnya pihak Rs Bhayangkara melakukan pemeriksaan terhadap jenazah Mr.X dari data-data sekunder dari bentuk jempol tidak luruh rambut putih kemerahan gigi agak maju dan lain lai. Lalu pihak keluarga meyakinkan kalau itu keluarganya mengetahui namanya atas nama Kaswadi berusia 51 tahun.
"Jenazah meninggal dunia dikarenakan memiliki riwayat penyakit sudah lama diidapnya, dari pemeriksaan luar pun bisa dinyatakan kalau bersangkutan meninggalkan karena sakit. Tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuhnya " jelasnya.
Terkait meninggalnya jenaza lanjut Wahono, kalau baru satu hari sebelum penemuan jenazah. Kemudian untuk mencocokkan itu pihak keluarga juga langsung melihat ke kamar mayat Rs Bhayangkara.
"Karena kondisinya korbam masih utuh serta masih mudah dikenali pihak Rs tidak lagi mencocokkan sampel daraa atau rambut pihak keluarga ," ujarnya.
Sementara Adik korban Permesi mengungkapkan, kalau jenazah tersebut memang kakak kandungnya yang sudah menghilang lebih satu hari. Dimana yang bersangkutan juga meninggal rumah dengan kondisi mengidam gangguan jiwa.
"Kalau tau dari pihak kepala desa setempat kalau kakak sudah bawa ke Rs Bhayangkara, sudah cek memang itu kakak saya mengenali dari bibirnya agak maju. Setelah ini langsung di makam di desa," ungkapnya.
"Saya dan pihak keluarga juga berterima kasih kepasa Rs Bhayangkara M Hasan Polda Sumsel, sudah mengidentifikasi jenazah korban," tandasnya
