OKI, GLOBALPLANET - Pemprov Sumsel segera perbaiki jalan rusak di Kabupaten OKI yang beberapa waktu terakhir sempat viral. Gubernur Sumsel Herman Deru mengungkapkan itu saat berkunjung ke Kecamatan Cengal, Kabupaten OKI
"Rusaknya jalan ini bukan karena kurangnya perhatian pemerintah atau kualitas jalan yang tidak layak, tapi ini karena ada aktifitas ekonomi yang meningkat pesat di wilayah ini," kata Herman Deru.
Herman Deru menyebut, sedikitnya tercatat ada 4 ruas jalan rusak berat dan 5 jalan rusak ringan yang tersebar di beberapa wilayah seperti Kayuagung, Pedamaran Timur, Sungai Menang hingga Cengal.
"Kita inventarisir jalan di OKI sepanjang 96 KM. Kita bisa simpulkan 70 persen jalan sudah baik. Jalan yang rusak ada 4 titik rusak berat dan 5 titik rusak ringan. Totalnya 3 - 4 KM," terangnya.
Sebab itu, agar mobilitas ekonomi masyarakat dapat berjalan lancar, Herman Deru menginstruksikan Bupati OKI dan dinas terkait di lingkungan Pemprov Sumsel untuk melakukan penanganan terkait kondisi jalan tersebut. "Kita upayakan ini ditangani segera. Paling tidak jalan ini bisa nyaman dilalui masyarakat," tuturnya.
Selain itu, dia menjelaskan, perbaikan beberapa ruas jalan tersebut akan dilakukan setelah kucuran dana yang tertuang dalam inpres terkait percepatan peningkatan konektivitas jalan telah dikeluarkan oleh Kementerian Keuangan.
"Dana inpres sebesar Rp60 milyar untuk peningkatan jalan. Kita juga akan alokasikan dana perbaikan jalan ini melalui ABT tahun ini juga," paparnya.
Diketahui, upaya Herman Deru dalam mendorong dan kemudahan pelayanan di Kabupaten OKI dan sejumlah daerah lain di Sumsel terus dilakukan.
Bahkan di Kabupaten OKI, Herman Deru mendukung pemekaran kawasan Pantai Timur sebagai kabupaten baru. Dimana Pantai Timur juga mencakup Kecamatan Cengal.
"Kita tentu mendukung pemekaran Pantai Timur ini. Jika semua syarat sudah lengkap kita akan segera serahkan ke Presiden," jelasnya.
Dukungan itu diberikan, agar kawasan Pantai Timur cepat berkembang. "Dengan ini masyarakat dapat lebih cepat mendapatkan pelayanan dan daerah ini lebih cepat berkembang," imbuhnya.
Disisi lain, hal itu juga mengingat OKI memiliki luas wilayah yang sangat besar yakni 19 ribu KM². Luas tersebut sama dengan luas Provinsi Bengkulu dan Provinsi Babel.
"OKI inj kabupaten yang sangat luas. Jadi pemekaran memang dibutuhkan. Karena tidak mungkin keuangan Kabupaten OKI mampu mengatasi persoalan yang terjadi, termasuk permasalahan jalan rusak," bebernya.
Dia pun berharap, keinginan masyarakat untuk mendapatkan akses jalan yang baik dapat segera terealisasi. "Perbaikan segera dilakukan untuk kenyamanan masyarakat," pungkasnya.
