OKUT, GLOBALPLANET - Saat akan membersihkan sumur tiga korban meninggal dunia akibat tubuh lemas diduga karena menghirup udara beracun. Peristiwa tragis ini terjadi pada Senin (11/12/2023) sekitar pukul 16.30 Wib.
Ketiga korban yang meninggal dunia itu, Solihin (35) Adi Saputra (32) keduanya warga Bandar Jaya Kecamatan BP Peliung, OKU Timur dan Dimas Prayoga (20) warga Desa Sriwangi Kecamatan Semendawai Suku III, OKU Timur.
Kapolres OKU Timur AKBP Dwi Agung Setyono, SIK, MH, melalui Kapolsek BP Peliung, Iptu Andi Wijaya, Amd, SH, pada Selasa (12/12/2023) mengatakan, sebelum meninggal dunia ketiga korban akan melakukan pembersihan sumur Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Desa Bandar Jaya Dusun 1 RT, 2 Kecamatan BP Peliung.
Ketiga korban Solihin, Adi Saputra dan Dimas bersama saksi Suyoko (50) (pemilik sumur) sedang membersihkan sumur dengan kedalaman lebih kurang lima meter. Kemudian Korban pertama Solihin, terlebih dahulu memasuki sumur tersebut namun tidak kunjung naik. Korban kedua Adi Saputra turun hendak membantu diikuti korban ketiga Dimas.
Daksi Suyoko, melihat ketiga orang korban sudah lemas di dalam sumur tidak berani turun membantu sehingga meminta bantuan warga sekitar dan ketua Rt setempat namun karena terlalu lama menghirup udara beracun di dalam sumur tersebut ketiga korban tidak dapat terselamatkan,katanya.
Warga dibantu Personil Polsek BP Peliung dan petugas BPBD, OKU Timur dan perangkat desa melakukan evakuasi terhadap ketiga korban dengan peralatan seadanya.
Setelah melalui proses yang panjang, ketiga korban berhasil dievakuasi dengan menggunakan alat tali yang diikat ke kaki dan badan masing-masing korban. Selanjutnya ketiga Korban dibawa ke Puskesmas Sukaraja, Hasil medis dari Puskesmas Sukaraja ketiga korban dinyatakan telah meninggal dunia sehingga ketiga korban dibawa kerumah duka yg ada di Desa Bandar Jaya Kecamatan BP Peliung, OKU Timur,ujarnya.
Korban meninggal diperkirakan karena kehabisan oksigen diduga terhirup udara beracun yang ada di dasar Sumur.
Korban Solihin dan Adi Saputra, dimakamkan malam itu juga di Desa Bandar Jaya. Sedangkan korban Dimas pihak Keluarga dan akan dimakamkan di Desa Sri Wangi Kecamatan Semendawai Suku III.
Pihak Keluarga dari ketiga Korban telah membuat surat lernyataan untuk tidak di visum dan menerima kejadian ini sebagai musibah
Dilakukan Pengamanan TKP dan Evakuasi terhadap ketiga korban yang dilakukan oleh personil Polsek BP Peliung, warga dan petugas BPBD yang dipimpin oleh Kapolsek Iptu Andi Wijaya, AMd, SH.
