PALEMBANG, GLOBALPLANET - Polrestabes Palembang bersama Pemkot Palembang akan melakukan penutupan Jembatan Ampera pada malam tahun baru. Setiap tahun, Jembatan Ampera ditutup untuk mengantisipasi kemacetan.
Jembatan Ampera ditutup selama tiga jam dimulai pukul 22.00 WIB sampai 01.00 WIB. Sebagai gantinya dioperasikan LRT hingga pukul 02.09 WIB yang menjadi penghubung masyarakat Seberang Ulu dan Seberang Ilir.
Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono mengatakan, berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, di kawasan BKB dan Jembatan Ampera pada malam pergantian tahun baru menjadi titik sentral masyarakat berkumpul merayakan tahun baru.
"Jembatan Ampera ini sebagai akses utama yang akan dilalui ribuan kendaraan di saat bersamaan, sehingga berpotensi menimbulkan kemacetan. Oleh karena itu, sebagai antisipasi maka Jembatan Ampera ini kita tutup tiga jam yakni di antara pukul 22.00 WIB - 01.00 WIB. Setelahnya baru kembali dibuka," ujarnya, Kamis (28/12/2023).
Penutupan akses Jembatan Ampera di malam tahun baru, sebagai lanjutan hasil rapat antara Polrestabes Palembang dengan Pemkot Palembang.
"Dalam surat edaran yang semacamnya dikeluarkan hari Selasa (26/12/2023) semua aktifitas yang ada di Benteng Kuto Besak (BKB) dan Kambang Iwak (KI) akan dihentikan semua. Dan akses lampu penerangan di kedua kawasan tersebut juga dimatikan," katanya.
"Tidak ada lagi aktifitas malam tahun baru di BKB dan Kambang Iwak, sebab di pukul 22.00 WIB semua lampu akan kita matikan," katanya.
Sebagai gantinya pusat perayaan di malam tahun baru akan dipusatkan di Pedestarian Sudirman hingga Bundaran Air Mancur. "Kawasan BKB dan sekitarnya nanti akan menjadi kantong parkir masyarakat di malam tahun baru," ungkapnya.
Selanjutnya, untuk di kawasan Jakabaring nantinya akan dipusatkan di Bundaran Tugu Parameswara atau di depan Kompleks Jakabaring Sport City (JSC).
"Nanti tidak ada lagi kendaraan yang parkir di luar JSC apalagi di Bundaran Air Mancur Parameswara Jakabaring. Untuk itu semua kendaraan harus diparkirkan di dalam kompleks JSC. Untuk memastikan keamanan di areal JSC, kita juga pastinya menyiapkan petugas di sana. Sehingga hal ini untuk memastikan tidak ada pencurian motor ataupun mobil," jelasnya.
Masih kata Kombes Pol Harryo Sugihhartono mengatakan, bagi masyarakat yang hendak menyeberang dari Seberang Ulu maupun Seberang Ilir, pihaknya juga menyiagakan kapal dari Sat Polairud di bawah Jembatan Ampera. Selain sebagai moda transportasi masyarakat juga mengantisipasi hal - hal yang tidak diinginkan terutama lagi tindak pidana di sekitar perairan Sungai Musi.
Sementara untuk keamanan, personel kepolisian disiagakan di beberapa tempat lain yang sudah ditentukan sebelumnya baik personel berseragam maupun yang pakaian preman.
"Nanti personel yang kita kerahkan, berada di Seberang Ulu dan Seberang Ilir terutama di lokasi yang rawan tindak kriminalitas dan gangguan keamanan dan kemacetan yang akan terjadi pada malam tahun baru. Untuk itu, penempatan personel pastinya akan disesuaikan dengan kebutuhan yang ada di lapangan," katanya.