loader

Banjir Rendam 11 Desa di Muratara, Dandim 0406 Lubuklinggau Salurkan Bantuan

Foto

MURATARA, GLOBALPLANET - Hujan yang melanda Kabupaten Muratara mengakibatkan sejumlah sungai termasuk Sungai Rupit meluap merendam sejumlah desa di dua kecamatan di Kabupaten Muratara, Sumatera Selatan pada Minggu 31 Desember 2023 dan Senin (1/1/2024).

Sedikitnya 11 desa di dua wilayah Kecamatan yakni Rupit dan Karang Jaya tergenang banjir. 

Dandim 0406 Lubuklinggau Letkol Inf Kunto Adi Setiawan mendatangi dan meninjau lokasi banjir serta jembatan putus di Desa Batu Gajah Baru dan Batu Gajah Lama. Dandim memberikan bantuan kepada sejumlah keluarga yang terdampak banjir.

“Iya saya tadi pagi meninjau lokasi yang terdampak banjir dan jembatan putus di Desa Batu Gajah baru dan Batu Gajah Lama, serta sedikit memberikan bantuan,” katanya, Selasa (2/1/2024).

Desa yang terdampak banjir di wilayah Kecamatan Rupit yakni Noman Lama, Noman Baru, Batu Gajah Lama, Batu Gajah Baru, Maur Lama dan Maur Baru. 

Sedangkan di wilayah Kecamatan Karang Jaya, Desa yang terdampak banjir meliputi Muara Batang Empu, Suka Menang, Bukit Ulu, Bukit Langkap dan Rantau Jaya. 

Dalam kunjungan di lokasi banjir Dandim didampingi Danramil 406-03/Rupit yakni Kapten Inf Assad Wahab beserta anggota. Selanjutnya langsung menuju lokasi banjir di beberapa titik.

“Kita juga berkoordinasi dengan pihak terkait, untuk mendirikan posko logistik dan di rencanakan akan di buat di rumah Pj Kades Batu Gajah Baru ibu Laila Atia," katanya.

Ditambahkan Adi, untuk dapur induk dan fasilitas kesehatan direncanakan akan dibuat di Sekolah SD Batu Gajah Baru. Sedangkan untuk akses warga terkena banjir sementara menggunakan speedboat / perahu kecil (Biduk) milik warga setempat. Situasi dan kondisi saat ini ketinggian dan kedalaman air bervariasi di tiap desa. 

“Saat ini banjir rata-rata batas lutut sampai pinggang orang dewasa," jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Dandim memberikan bantuan secara simbolis melalui Kepala Desa (Kades) Batu Gajah dan Desa Noman berupa mie instan sebanyak 25 dus.

"Kegiatan meninjau lokasi banjir ini merupakan bentuk wujud nyata kepedulian TNI AD dalam membantu terhadap kesulitan masyarakat, sosial kemanusiaan terhadap sesama, sekaligus melihat secara langsung kondisi dan kesulitan yang dialami oleh masyarakat yang terdampak bencana banjir tersebut," katanya.

Share

Ads