PALEMBANG, GLOBALPLANET - Korban tewas akibat mobil tabrak pohon di Jalan A Yani Plaju Palembang bertambah. Total korban tewas kini dua orang dengan usia 18 dan 19 tahun.
Korban tewas pertama pengemudi mobil yakni Adrian Arfendi (19) warga Jalan Meritai, Dusun VI, Sungai Pinang, Kecamatan Rambutan, Banyuasin.
Korban kedua M Athalah (18) yang dirawat di rumah sakit juga meninggal dunia. Sebelumnya M Athalah dilarikan ke rumah sakit dengan kondisi keluar darah dari hidung dan mulut, tangan kanan dan kiri lecet, dan pelipis luka robek.
Korban tewas kedua warga Lorong Asli Kelurahan Sentosa Kecamatan SU II, Palembang, meninggal sekira pukul 08.00 WIB.
Kasat Lantas Polrestabes Palembang, AKBP Emil Eka Putra melalui Kanit Laka Lantas, Iptu Arsikakum membenarkan korban kecelakaan yang sempat dirawat di rumah sakit meninggal dunia.
"Setelah mendapatkan perawatan di RS Muhammadiyah, korban Laka lantas Athalah meninggal dunia," katanya, Jumat (8/3/2024).
Saat kejadian, korban Athalah penumpang duduk di samping pengemudi (sopir), "Korban ini duduk persis di samping sopir," katanya.
M Athalah Narendra merupakan merupakan siswa kelas XII DKV2 SMK Muhammadiyah 2 Palembang. Sementara di rumah duka sendiri nampak pelayat ramai yang berdatangan kerumah korban.
Orang tua korban, Agung (42) mengaku sangat terpukul setelah ditinggal pergi anaknya. "Athalah anak pertama dan kembar, memang pamit pergi habis magrib, katanya hendak mengantar temannya. Namun sempat saya suruh makan terlebih dulu, dan dia pamit pergi usia makan," ungkapnya.
Mendapatkan kabar bahwa Athalah mengalami kecelakaan lalu lintas oleh petugas security RS Muhammadiyah. "Sekira jam 06.00 WIB saya dikabari anak saya mengalami kecelakaan dan kritis sedang mendapatkan perawatan di RS Muhammadiyah," jelasnya.
Jumat pagi terjadi kecelakaan di Jalan Jenderal A Yani, tepatnya di depan Toko Roti New Holland Bakery, Palembang. Saat itu, pengemudi seorang pelajar Adrian Arfendi (19) tewas di lokasi kejadian. Korban warga Jalan Meritai, Dusun VI, Sungai Pinang, Kecamatan Rambutan, Banyuasin.
Adrian meninggal dunia dengan tangan kanan dan kiri luka lecet, kaki kiri luka lecet, pendarahan dari mulut telinga dan hidung, perut luka lecet. Korban sempat terjepit dalam mobil sebelum dievakuasi ke rumah sakit.
Korban mengendarai mobil Toyota Avanza nopol BG 1420 JR diduga dengan kecepatan tinggi dan mengantuk sehingga tidak bisa mengendalikan mobil dan menabrak pohon di TKP, Jumat (8/32024) sekira pukul 04.30 WIB.