PALEMBANG, GLOBALPLANET - Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) akan konsisten dengan prinsip netral aktif dalam menyongsong pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Ketua DPD LDII Kota Palembang Kisworo ST menegaskan bahwa LDII tidak memihak calon manapun, baik Calon Wali Kota maupun wakil Wali Kota pada Pilkada di Kota Palembang yang akan datang.
"Menjelang pilkada Sikap kita jelas, bersikap Netral Aktif," kata Ketua DPD LDII Kota Palembang Kisworo ST dalam kesempatan Buka bersama di Kantor DPD LDII Kota Palembang, Kamis (28/03).
Nanti pihaknya tetap akan membangun komunikasi dengan bakal calon wali kota yang datang ke LDII.
"Kita tetap membuka ruang komunikasi dengan bakal calon wako yang datang ke LDII, kita lihat apa program-programnyq," jelas Kiswanto.
Kegiatan buka bersama itu juga dihadiri pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Palembang bidang Fatwa, Nazarmanto.
Kemudian Ahmad Soleh Dari Kemenag. Selain itu juga dihadiri oleh perwakilan dari Polrestabes Palembang.
Sementara menurut Ketua DPW LDII Sumatera Selatan H. Rahmatullah MSi, pihaknya menyambut baik kegiatan buka bersama yang di gelar LDII dengan mengundang dari Polrestabes Palembang, MUI, Kemenag dan para jurnalis.
"Silaturahmi ini menjadi wadah kita untuk memperkuat ukuwah islamiah. Kita bersyukur LDII ini telah diakui sebagai organisasi kemasyarakatan yang aktif dalam menggelar kegiatan yang positif untuk masyarakat," ujarnya.
Menurutnya LDII akan meningkatkan kolaborasi dengan Forkopimda, eksekutif dan legislatif dalam menjalankan program strategi LDII.
“Delapan program utama LDII tidak mungkin bisa berjalan tanpa adanya dukungan, dari semua elemen masyarakat, Pemerintah dan pihak terkait,” ujar nya.
Untuk diketahui ada 8 prioritas program strategis LDII, di antaranya kebangsaan, yang merupakan panutan dalam menjalankan program kerja untuk membangun daerah.
Dari 8 program prioritas tersebut, yang utama adalah kebangsaan, dimana LDII yang dibentuk oleh warga Indonesia mengedepankan akhlakul karimah dan solidaritas bersama, NKRI adalah harga mati.
