PAGARALAM, GLOBALPLANET - Pendaki yang meninggal dunia di puncak Gunung Dempo atas nama Deko Avriansa (21) asal dari Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu, telah di evakuasi.
Kepala Kantor Basarnas Palembang, Raymond Konstantin mengatakan, membenarkan adanya peristiwa tersebut, pihaknya melalui pos SAR Pagar Alam menerima informasi ini. "Terkait dengan evakuasi pendaki yang meninggal dunia di puncak Gunung Dempo, teman di Pos SAR Pagar Alam, menerima informasi mengenai hal tersebut dari pihak brigade dan diterima pada pukul 10.30 WIB, Jumat (3/1/2025)," katanya di konfirmasi melalui ponsel pribadinya, Jumat (3/1) sore.
Menurut Raymond menambahkan, bahwa pada saya bersamaan teman - teman brigade telah mengevakuasi korban ke rumah sakit (RS) Basemah.
"Dari informasi yang kami terima pada Tanggal 31 Desember 2024 korban bernama Deko Avriansa bersama - sama temannya melakukan pendakian ke Gunung Dempo dan pada Tanggal 2 Januari 2025 di puncak Gunung Dempo korban mengalami demam dan terkena hipotermia," jelas Raymond.
Lanjutnya, kemudian teman - teman korban lalu membawa turun korban melalui jalur Tugu Rimau. "Lalu teman korban melapor ke brigade, dan teman dari brigade langsung menuju ke lokasi dan mengevakuasi korban ke RS Basemah Pagar Alam," tutupnya.
