PALEMBANG, GLOBALPLANET - Bidang Dakwah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota Palembang, memaparkan tentang larangan Judi Online dan bahaya penyalahgunaan narkoba.
Paparan tersebut disampaikan Ketua Bidang Dakwah LDII Kota Palembang, Angga Yuli Pranata sebagai narasumber dari tokoh agama dalam kegiatan sosialisasi dan pelatihan kader demokrasi di Ruang Rapat Kantor Kesbangpol Kota Palembang, Kamis,(12/06/2025) yang diselenggarakan Badan kesbangpol Kota Palembang.
Ustad Angga mengatakan, bahwa di dalam Islam sudah sangat jelas tentang haramnya narkoba dan judi daring. Selain dampak yang sangat merugikan juga hukumnya di dalam Alquran sangat jelas haramnya.
Dia mengharapkan pendidikan agama mulai dari tingkat paud sudah harus intensif memberikan pendidikan agama tentang larangan narkoba dan judi daring.
"Mulai tingkat paud sudah harus ditanamkan sikap amal sholih sehingga generasi kita dapat menjadi generasi yang alim, faqih dan beraklak mulia," ujarnya.
Kepala Badan Kesbangpol Kota Palembang yang diwakili oleh Plt Kabid Politik Dalam Negeri, Farid Wijaya mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi dilaksanakan Sebagai upaya meningkatkan semangat Demokrasi guna menjaga Ketentraman dan Ketertiban dengan menjauhi Narkoba dan Perjudian Daring.
Farid mengungkapkan bahwa penyebaran narkoba dan judi daring saat ini sudah sampai ke tingkat RT, dan perlu kerjasama semua pihak untuk mengantisipasi dan memerangi narkoba.
"Merujuk surat edaran mendagri awal Juni yang lalu, maka pemerintah Kota Palembang langsung menindaklanjuti, seperti yang saat ini dilakukan adalah Sosialisasi yang melibatkan tokoh pendidikan, tokoh agama, dan BNN" ujarnya.
Kegiatan dilaksanakan di Ruang Rapat Lt. I Badan Kesbangpol Kota Palembang,
yang diikuti oleh Mahasiswa Universitas Sjakyakirti Palembang dan Pemuda LDII Kota Palembang menghadirkan Narasumber :
1. Rudi Indawan, SH., M.Kn Kepala Badan Kesbangpol Kota Palembang
2. Drs. Farid Wajidi, M.Si Kepala Bidang Politik Dalam Negeri
3. Marwan BNN Prov. Sumatera Selatan
4. Unsur DPW LDII/Bpk. Kisworo
