PALEMBANG, GLOBALPLANET - Menyikapi pernyataan dan keputusan ketua DPP Kabeh Sedulur Taman Siswa Indria Pebriansyah yang mencabut dukungan kepada pasangan Mawardi – Anita (MataHati), Ketua Bidang Sayap Organisasi Kabeh Sedulur Taman Siswa Indonesia Sumsel Pengki mengatakan tidak ada pengaruh terhadap dukungan Mawardi Yahya - Anita di Sumsel.
"Kita tetap mendukung dan akan ikut memenangkan pasangan Mawardi - Anita (MataHati) menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel 2024," kata Pengki yang sebelumnya menjabat sebagai ketua DPD Kabeh Sedulur Sumsel, Rabu (7/8/2024).
Pengki menjelaskan, pada saat menjabat sebagai ketua DPD KSI Sumsel, pihaknya sudah mulai melakukan pendekatan bersama Mawardi.
"Maka dari itu, kami segenap jajaran pengurus Kabeh Sedulur Tamansiswa Indonesia di Sumatra Selatan menyatakan tetap mendukung dan memperjuangkan kemenangan pasangan Mawardi - Anita di pilkada Sumsel yang akan datang," jelas Pengki.
"Selanjutnya, pada 05 Agustus 2024 menyatakan diri mundur dari kepengurusan organisasi Kabeh Sedulur Taman Siswa Indonesia Sumatera Selatan," ucapnya.
KSI Sumsel menilai bahwa Visi - Misi, program dan track record pasangan Ir.Mawardi yahya - Dr.Anita Noeringhati selaku calon gubernur dan wakil gubernur Sumatera Selatan priode 2025-2030 sudah sangat tepat dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat untuk memimpin Provinsi Sumatera Selatan.
Kami yang sebelumnya pengurus organisasi di wilayah Sumatera Selatan lebih mengerti dan memahami keadaan serta kondisi apa yang dibutuhkan masyarakat. Saat ini, sebagaimana tujuan Mawardi Yahya dan RA Anita Nuringhati sangat tepat dan sangat dibutuhkan masyarakat Sumatera Selatan yang ingin Sumsel bangkit dari dari kondisi saat ini. Karena itu kami segenap mantan pengurus kabeh sedulur taman siswa Indonesia tetap mendukung pencalonan Mawardi Yahya dan RA Anita Nuringhati untuk menjadi gubernur dan wakil gubernur Sumsel priode 2025-2030.
