LAHAT, GLOBALPLANET.news - Bahkan sejumlah pedagang ada yang beralih pekerjaan guna menyambung hidup. "Sepi Mas, di Pasar PTM, di Pasar Kaget, sama sepinya. Ini terpaksa jadi kuli angkut, dari pada jualan modal tidak mutar," kata Heri, salah pedagang di Pasar PTM dan Pasar Kaget, Senin (16/11/2020).
Sepinya pembeli juga dirasakan Agustriawan, warga Kelurahan Bandar Jaya, Kota Lahat, memanfaatkan teknologi untuk tetap bisa bertahan berjualan ditengah pandemi. Dengan lapak yang tersedia melalui Play Store bernama Pasar Jeme Kite dirinya memasarkan seluruh barang dagangan.
"Untuk pendapatan masih belum stabil karena pandemi. Tapi kita punya strategi, seperti menawarkan promo kepada konsumen," ujar Agus panggilannya
Sementara, Kepala Dinas Perdagangan Lahat, Fikriansyah SE MSi membenarkan kondisi disejumlah pasar sedikit sepi. Disatu sisi memang belum menghendaki kerumunan terlalu banyak di pasar, disisi lain ekonomi harus bergerak.
"Kita berdoa semoga pandemi cepat berakhir, ekonomi pedagang kembali stabil. Kalau Pasar Tanah Abang, Tanjung Payang, itu milik BUMDes setempat," sampai Fikriansyah.