loader

Nyawa Hilang, Motor dan HP Raib, Tapi Keluarga Cuma Disuruh Buat Laporan Kehilangan Motor

Foto

PALEMBANG, GLOBALPLANET - Setelah menerima laporan tersebut Ka Siaga II SPKT Polda Sumsel bersama tim Inafis petugas Ditreskrimum Polda Sumsel,langsung mendatangi lokasi tempat kejadian perkara (TKP) di Jalan Naska II Kelurahan, Sukarami Kecamatan, Sukarami Palembang.

Menurut keterangan saksi Tono (40), kejadian naas tersebut terjadi pada Sabtu (6/6/2020) sekitar pukul 02.00 WIB. Awalnya ada yang mengetuk rumah mintak tolong untuk menghebungi keluarga almarhum (Heru) kalau dia sedang mengalami luka cukup parah.

"Iya pada malam itu ada yang datang ke rumah untuk meminta tolong agar menghubungi keluarga Heru. Setelah itu saya langsung melihat korban yang berdiri di depan rumah dengan Luka tusuk yang cukup parah," ungkapnya.

Setelah melihat korbannya dirinya langsung mendatangi rumah keluarga Heru untuk menolongnya, setelah itu keluarganya datang dia pun membawa korban ke rumah sakit. Tapi temanya tidak ikut justru membawa kabur sepeda motor dan hp milik Heru.

"Karena kejadiannya malam, kami tidak begitu melihat teman korban posis gelap pak. Tapi saat kami membawa korban ke RS, temanya tidak ikut malah dia membawa lari sepeda motor Honda beat warna BG 3056 ZU serta hpnya milik almarhum," katanya.

Terpisah Oca (26) adik almarhum menceritakan bahwa dirinya pada malam kejadian tersebut sedang berada di rumah mertuanya di Plaju.

"Kebetulan kakak saya ini sendirian di rumah, soalnya saya sedang di rumah mertua sudah lima hari disana. Kaget sekali mendapatkan kabar kalau dia meninggal dengan luka cukup parah, di sekujur tubuhnya di bagian bibir dan tubuhnya luka tusukan," ungkapnya.

Setelah kejadian malam itu hari Minggu pihaknya membuat laporan ke Polsek Sukarami Palembang. “Saat kami melapor, petugasnya menyuruh kami hanya membuat laporan kehilangan motor. Kalau motornya ketemu itu lah orang yang membunuh katanya, oleh sebab itulah kami hari ini kami membuat laporan di Polda Sumsel,” jelasnya.

Ka Siaga II SPKT Polda Sumsel Ipda Harmoko mengatakan adanya laporan pembunuhan, pihaknya langsung mendatangi TKP awal diduga tempat penganiyaan yang menyebabkan korban atas nama Khairudin meninggal dunia. Anggota Inafis juga sudah melakukan olah TKP.

"Selanjutnya dari hasil olah tempat kejadian perkara akan kami laporkan ke pimpinan kami. Dan kasus tersebut akan kami serahkan ke Ditreskrimum Polda Sumsel untuk tindakan selanjutnya," pungkasnya.

Share

Ads