OKI, GLOBALPLANET - Misteri tewasnya Sarbini (47) usai ditemukan tergeletak bersimbah darah di area lahan plasma KKPA Desa Embacang Kecamatan Mesuji Raya Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Kamis (2/2/2023) sekira pukul 16.30 WIB lalu, akhirnya terungkap.
Ternyata penjaga kebun yang merupakan warga Desa Embacang ini dianiaya Heriandi alias Andi (39) dan Feriadi (33), juga warga yang sama, lantaran tak terima dituduh menjual buah kelapa sawit hasil curian dari kebun plasma KKPA Desa Embacang.
“Pada hari itu, sebelum kejadian, Anal memberitahukan ke pelaku Feriadi bahwa korban menuduh pelaku tersebut telah menjual buah kelapa sawit hasil curian dari kebun plasma, sehingga pelaku merasa tidak senang dan tersinggung,” kata Kasat Reskrim Polres OKI AKP Jatrat Tunggal, Senin (6/2/2023).
Lalu, jelas Kasat lagi, sekira pukul 16.00 WIB, pelaku Feriadi dengan membawa sebilah pisau mengajak pelaku Heriandi yang membawa golok pergi ke lahan kebun milik pelaku Feriadi, yang lokasinya bersebelahan dengan kebun plasma.
“Saat di perjalanan menuju lokasi kebun plasma, korban melintas dari arah belakang kedua pelaku, lalu pelaku menyapa korban, namun tidak digubris oleh korban. Karena tak ditanggapi korban, kemudian kedua pelaku mendatangi korban,” terang Kasat.
Setelah bertemu korban, kedua pelaku turun dari sepeda motornya, lalu pelaku Heriandi berkata kepada korban, kenapa menuduh Feri menjual buah sawit curian dari kebun plasma KKPA. Dijawab korban, apo kendak kau.
“Kemudian pelaku Heriandi langsung bacok tubuh korban secara berulangkali dengan sebilah golok, dan pelaku Feriadi menikam tubuh korban secara berulangkali kali sampai mengakibatkan korban meninggal dunia,” tandas Kasat.
Lanjut Kasat lagi, sekira pukul 17.00 WIB, Tim Opsnal Unit pidum Satreskrim Polres OKI mendapat informasi tentang terjadinya tindak pidana pembunuhan terhadap korban Sarbini di areal lahan kebun plasma KKPA Desa Embacang.
“Tapi saat itu pelaku Heriandi dan Feriadi belum tahu keberadaannya. Kemudian esoknya, Jumat (3/2/2023) sekira pukul 21.00 WIB, dari hasil tim kita bersama anggota Polsek Mesuji Raya mendapat informasi bahwa pelaku dalam perjalanan menuju Lampung,” ungkap dia.
“Kedua pelaku melarikan diri dengan merental mobil milik warga. Kemudian tim kita bersama anggota Polsek Mesuji Raya langsung melakukan pengejaran hingga akhirnya kedua pelaku berhasil ditangkap saat akan masuk ke pintu gerbang tol Mesuji Lampung,” pungkas dia.
