PALEMBANG, GLOBALPLANET - Dalam rekaman CCTV tersebut, pelaku terlihat mengentikn laju kendaraan korban, kemudian merampas uang korban dari dalam dompet dan berhasil kabur.
Informasi diperoleh dari korban, yang di hubungi lewat sambungan telpon menjelaskan, bahwa saat korban menuju ke rumah temannya. saat di jalan tepatnya tempat kejadian perkara (TKP) korban di hentikan seorang pelaku yang juga mengendarai sepeda motor.
Pelaku kemudian menghentikan korban, lalu berkata kenapa korban tidak menggunakan helm dan memakai masker. Dan meminta korban menunjukkan kartu identitas KTP, sembari mengatakan kepada korban jangan melawan.
"Saat meminta KTP saya dan diperiksanya, pelaku mengatakan jangan melawan kalau tidak akan saya tembak. Tetapi hanya ucapan nya saja tidak menunjukkan senpi nya," jelas korban.
Setelah itu, pelaku kemudian mengambil dompet korban dan memeriksa isi dompet. Pelaku kembali mengatakan bahwa uang korban di dalam dompet palsu, "Dia mengatakan uang yang ada dalam dompet saya itu palsu, lalu uang itu diambil pelaku, bahkan kunci kontak motor saya juga diambil lalu dia langsung pergi," ungkap korban.
Setelah pelaku pergi, korban yang tidak bisa menyalakan kendaraannya terpaksa harus mendorong sepeda motornya sampai ke rumah anaknya. "Saat itu sepi jadi tidak ada yang membantu, saya dorong saja sepeda motor sampai rumah anak saya," keluhnya.
Kasus ini sudah dilaporkan korban ke Polsek SU I dan sudah diterima. "Saya berharap pelaku ditangkap, karena uang yang diambilnya untuk modal saya berjualan," pinta korban.
Kassubag Humas Polrestabes Palembang, AKP Irene ketika ditemui mengatakan, memang ada korban penodongan dan sudah dilaporkan ke Polsek SU I.