PALEMBANG, GLOBALPLANET.news - Dari informasi yang dihimpun Globalplanet.news, korban Lukman mengatakan, saat kejadian dirinya tengah tertidur di kamar besama . istri. Sedangkan dua orang cucu nya tidur dikamar lain.
"Pertama kali diketahui rumah sudah di kemasukan pencuri saat istri saya bangun tidur dan melihat pintu belakang sudah terbuka," kata saat melapor ke SPKT Polrestabes Palembang.
Mengetahui hal itu, dirinya langsung memeriksa barang-barang di dalam rumah. Saat diperiksa itulah diketahui sejumlah barang telah hilang digondol maling.
"Handphone milik saya yang diletakkan persis disamping saya tidur sudah hilang dan laptop yang ada di ruang tengah juga hilang. Pelaku juga mengambil uang tunai sebesar Rp 10 juta yang disimpan dalam kotak, di dalam kamar tidur saya," jelasnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, dari pemeriksaan yang dilakukan, diketahui sang maling masuk kedalam rumah melalui plafin karena saat itu telah dalam kondisi terbuka. "Saya lihat plafon sudah terbuka, diduga pelaku masuk rumah dari sana dengan cara memanjat dari belakang rumah," ungkapnya.
Dari kejadian itu, sambung dia, hal yang membuatnya heran adalah maling yang masuk ke dalam rumah sama sekali tidak diketahui oleh dirinya mapun penghuni rumah yang lain. "Tidak mendengar bunyi sedikitpun pada saat pelaku melakukan aksinya, saya duga pelaku berjumlah tiga orang," terangnya.
"Sudah bertanya kepada warga sekitar namun tidak ada yang tahu, akhirnya saya memutuskan melaporkan kejadian tersebut ke Polrestabes Palembang. Dan berharap pelaku tertangkap dan dapat bertanggungjawab," pinta korban.
Kasubbag Humas Polrestabes Palembang, AKP Irene membenarkan adanya laporan korban. "Laporan korban sudah diterima anggota piket SPKT, selanjutnya laporan korban akan ditindak lanjuti Unit Reskrim Polrestabes Palembang," katanya.