loader

Polisi Tembak Bajing Loncat Meresahkan di Palembang

Foto

PALEMBANG, GLOBALPLANET. - Pelaku yang diketahui berinisial MI (17) warga Simpang Empat Musi II Kecamatan Ibul Besar II Kabupaten Ogan Ilir (OI) terpaksa di lumpuhkan dengan timah panas di kaki lantaran berusaha melawan dan hendak kabur pada saat akan di tangkap.

Informasi dihimpun globalplanet.news bahwa aksi yang dilakukan pelaku terjadi saat korban sopir truk bernama Dwi Saputra (33) warga Jalan Soekarejo, Kecamatan Sukarami, sedang melintas di tempat kejadian perkara (TKP) Jalan Ki Merogan, Kelurahan Kemas Rindo, Kecamatan Kertapati, Palembang, Selasa (29/12/2020) sekira pukul 19.15 WIB.

Mobil korban sedang mengangkut speaker merek Polytron, lalu dua orang mengendarai satu motor berbagi tugas. Pelaku MI yang naik ke atas bak truk dan temannya (DPO) sebagai joki membawa motor. Mereka menggiring mobil, lalu saat di kawasan yang sepi dan gelap pelaku melancarkan aksinya.

Langsung naik kemudian membuka terpal mobil dan mengambil 2 unit speaker, sedangkan teman yang mengendarai motor sudah menunggu dibawah. Atas kejadian ini korban langsung melaporkan ke Polrestabes Palembang.

Sementara pelaku MI hanya bisa menyesali perbuatannya saat di temui Rabu (30/12/2020). 

"Saya mengakui perbuatan mengambil barang diatas mobil, saya menyesali perbuatan saya," katanya singkat.

"Benar pelaku kita amankan berawal dari laporan korban, anggota dilapangan langsung melakukan penyelidikan," jelas Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Anom Setyadji melalui Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, Kompol Edi Rahmat Mulyana, didampingi Kasubnit Ranmor, Ipda Jhoni Palapa.

Lanjut Edi, saat keberadaan pelaku berhasil diketahui anggota langsung melakukan penangkapan. "Pelaku kita tangkap tak jauh dari TKP, di kawasan Pemulutan. Pelaku pun terpaksa dilumpuhkan lantaran melawan petugas saat ditangkap," ungkap.

Untuk proses selanjutnya pelaku diamankan berikut barang bukti, 2 speaker merek Polytron. "Pelaku di jerat pasal 363 KUHP, dengan ancaman kurungan penjara di atas 5 tahun," katanya.

Share

Ads