loader

Trauma Selalu Dapat Kekerasan, IRT Tolak Berdamai dengan Suami

Foto

PALEMBANG, GLOBALPLANET.news - Bahkan, korban IR menolak untuk berdamai atau rujuk kembali, karena trauma dengan kekerasan yang sering dilakukan suaminya.

Diceritakan, korban dan suaminya sering bermasalah, karena sang suami sering bertindak kasar yang membuat korban harus pergi dari rumah karena tidak tahan selalu disakiti.

Kekerasan terakhir yang diterima korban yakni pada Jumat (5/3/2021), saat itu pelaku menemui korban untuk mengajak berdamai. Namun ditolak karena korban masih merasa ketakutan. Penolakan itu membuat pelaku berang dan langsung menganiaya korban.

"Saya sudah tidak mau lagi berdamai, selama ini saya tahan saja atas kelakuan kasar terhadap saya. Namun kali ini saya putuskan untuk melaporkan ke polisi, supaya dia bertanggung jawab atas perbuatannya. Saya trauma pak," ujarnya saat melapor.

Laporan korban sesuai UU No 23 Tahun 2004 tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tangga Pasal 44 telah diterima petugas piket SPKT Polrestabes Palembang Unit II dipimpin Ipda Martono selanjutnya akan diteruskan ke Satreskrim Unit PPA untuk proses selanjutnya. 

Share

Ads