PALEMBANG, GLOBALPLANET - Pelaku ternyata seorang pelajar berinisial MSP (16) warga Jalan Sultan Muhammad Mansyur, Kelurahan Bukit Lama, Kecamatan IB I Palembang dijemput di rumahnya, Sabtu (29/5/2021) malam.
Informasi dihimpun, peristiwa pengeroyokan bermula saat korban dijemput oleh tersangka MSP lalu diajak ke tempat kejadian perkara (TKP). Setibanya di TKP korban langsung diserang 3 pelaku, yakni DT (DPO) mengayunkan celurit ke arah tubuh korban tiga kali, sedangkan tersangka MSP mengayunkan parangnya tiga kali.
Sedangkan pelaku DM (DPO) menunggu di atas sepeda motor, melihat korban tak berdaya kemudian para pelaku kabur. Sementara korban yang terluka di bagian punggung, siku tangan kanan dan jari telunjuk sebelah kanan putus, dilarikan ke RSMH Palembang untuk mendapatkan perawatan, lalu kejadian ini dilaporkan ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang.
Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Irvan Prawira Satya Putra melalui Kasat Reskrim Kompol Tri Wahyudi didampingi Wakasat Reskrim Kompol Wahyu Maduransyah Putra membenarkan telah mengamankan seorang pelaku pengeroyokan.
"Pelaku merupakan Target Operasi (TO) setelah selama ini dicari terkait laporan pengeroyokan oleh korban," kata Tri ditemui globalplanet news Minggu (30/5/2021).
Tri menuturkan bahwa pelaku diamankan dan mengakui perbuatannya dan telah mengamankan barang bukti (BB) yakni 1 lembar Visum ET Revertum RSMH Palembang, 1 buah senjata tajam (parang).
"Kita masih memburu 2 pelaku lainnya, dan diimbau agar menyerah saja sebelum diberikan tindakan tegas terukur. Untuk pelaku tertangkap akan diterpakan pasal 170 KUHP," tegasnya.
Terpisah, tersangka MSP mengaku sudah melakukan pengeroyokan terhadap korban. "Saya membacok korban dengan parang sebanyak tiga kali," kata pelajar ini menyesali perbuatannya.