PALEMBANG, GLOBALPLANET - Hari pertama penugasan 53 personel Sat Brimob dan Ditsamapta Polda Sumsel yang diperbantukan kepada Manggala Agni, berhasil memadamkan api di area Hutan Produksi Terbatas (HPT) di desa Cinta Jaya Pedamaran Timur.
Operasi pemadaman yang berlangsung selama tujuh jam tersebut dipermudah dengan turunnya hujan saat subuh pada hari Rabu (1/11/2023). Team berhasil memadamkan api di area seluas 300 hektare yang telah menyala sejak bulan Agustus serta semakin parah pada satu minggu terakhir.
Sementara itu, Kepala PPI Manggala Agni Sumatera, Ferdian Krisnanto yang baru kembali ke Posko Daops Manggala Agni mengatakan bahwa kondisi HPT sudah clear, dan beberapa spot asap sudah berhasil dipadamkan. "Hari ini Kamis (2/11) akan dikirim team kecil guna memastikan bahwa api tidak menyala lagi," ujarnya.
Team Polda Sumsel yang dipimpin Kompol Agus Apri Irawanto akan terus berada di Posko Daops guna dikerahkan ke lokasi titik api yang setiap malam dievaluasi guna menentukan strategi pemadaman yang efektif. Sekaligus, melatih keterampilan personel Polri teknis pemadaman api dari Manggala Agni.
Di tempat lain, Team Damkar Ditsamapta Polda Sumsel padamkan api di Indralaya. Setelah menerima laporan dari Bhabinkamtibmas setempat perihal terjadinya Karhutla di Desa Tanjung Seteko, Kecamatan Indralaya, Kabupaten Indralaya.
Wadir Samapta Polda Sumsel, AKBP Yusantio segera mengirimkan team Pemadam Kebakaran Ditsamapta Polda Sumsel ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Team ini terdiri dari 26 orang, mereka berhasil memadamkan api pada pukul 19.00 WIB, hari Rabu (1/11) setelah lima jam upaya pemadaman," katanya.
Peralatan yang dibawa dari Polda Sumsel menuju TKP adalah kendaraan double cabin, truk angkut pasukan, truk pemadam kebakaran berkapasitas 10 Ton air. "Serta didukung mobil truk tangki air dari BPBD Ogan Ilir," pungkasnya.
