EMPAT LAWANG, GLOBALPLANET - Bupati Empat Lawang, Joncik Muhammad, melalui Staf Khusus Bupati Bidang Pertanian, Ir. Suharli M. Yamin, mengatakan tujuan dari dibentuknya sarjana bina desa yakni, pertama untuk mempercepat proses pembangunan di desa-desa. Kedua, untuk mempercepat perwujudan visi misi Empat Lawang MADANI. Ketiga, memberi kesempatan bagi sarjana-sarjana terutama yang asal dari Empat Lawang untuk ikut berkiprah dalam membangun Empat Lawang.
Suharli mengatakan, syarat agar bisa menjadi sarjana bina desa yakni dengan cara mendaftar dan mengikuti seleksi di kampus UIN Raden Fatah.
Sebelum ditempatkan akan diadakan semacam pelatihan untuk menjelaskan kondisi yang ada di desa, peran apa yang bisa dilakukan untuk desa, fasilitas apa yang diberikan oleh pemerintah daerah dan dari UIN Raden Fatah Palembang.
"Nah di situ ada beberapa kegiatan pemberdayaan masyarakat desa, kegiatan keagamaan, kegiatan pemuda. Sarjana yang bersangkutan melakukan pendampingan dan pembinaan, dan harus tinggal di desa yang ditempatinya. Nah kita berharap sarjana yang dipilih berasal dari Empat Lawang," jelas Suharli, Rabu (29/1).
Lanjutnya, tim kecil sedang menyusun agenda, diperkirakan bulan April program sarjana bina desa sudah bisa dimulai. "Pilot projectnya 20 desa dulu. Nanti kalau berjalan baik maka akan ditempatkan di 147 desa yang ada di Empat Lawang," ucapnya.
Satu desa akan diisi oleh satu sarjana yang berasal dari semua jurusan. Lalu karena program ini bermitra dengan UIN Raden Fatah Palembang, Suharli berharap apapun jurusannya maka diharapkan punya ilmu pemahaman keagamaan yang cukup.
"Misalnya jurusan ekonomi tapi juga didukung dengan pemahaman keagamaan sehingga mereka di tengah masyarakat bisa ikut mengembangkan nilai-nilai keagamaan," tutur Suharli.
