PALEMBANG, GLOBALPLANET - "Sudah ada kabar baik, korban sudah kasih kabar sama keluarga katanya masih ada di Lampung. Menurut informasi kondisi baik-baik saja," terang Kasubdit Jatanras Polda Sumsel, Kompol Suryadi kepada wartawan, Jumat (21/20/2020).
Dikatakan Suryadi, dokter yang dikabarkan hilang itu memberi kabar setelah keluarga membuat laporan polisi. Bahkan menyebut sengaja tak memberi kabar karena sedang ada masalah.
"Sedang ada masalah keluarga, posisinya di Lampung belum mau pulang. Nanti kita pastikan lagi dengan keluarga karena kan masalah internal, yang jelas ada masalah," kata Suryadi.
Sementara terkait keberadaan pasti dokter tersebut, Suryadi mengatakan, polisi masih melakukan penyelidikan. Termasuk minta ketetangan pihak keluarga dan korbannya.
"Masih kita selidiki, ada chat sama pihak keluarga. Nanti dibujuk untuk kembali ya, intinya merajuk dan dimungkinkan bukan korban penculikan atau apa enggak ya," tutup Suryadi.
Untuk diketahui, dokter muda Nursahbrina dikabarkan hilang setelah ia pamit pergi ke Lampung. Kabar hilangnya dokter muda tersebut mencuat setelah orang tuanya, Fahmi mendatangi Polda Sumsel.
Merasa khawatir, Fahmi akhirnya membuat laporan resmi di SPKT Polda pada Rabu 19 Februari kemarin. Dalam laporan itu, Fahmi mengarakan putrinya hilang setelah pamit dari stasiun Kertapati Palembang menuju Lampung 11 Februari lalu.
"Selasa malam pekan lalu dia pamit mau pergi ke Lampung. Saya antar ke stasiun di pintu masuk stasiun," kata Fahmi saat ditemui di rumahnya, Perum Sejahtera IB I Palembang.
Keesokan harinya, Fahmi mendapatkan kabar dari putrinya bahwa dia sudah tiba di Bandar Lampung. Bahkan ia mengatakan akan kembali pada Sabtu 15 Februari setelah semua urusan selesai, namun sejak saat itu tak kunjung ada kabar lagi.
"Waktu sampai itu sempat kasih kabar lewat SMS, ya bilang udah sampai dan akan pulang Sabtu kemarin. Tapi tidak ada kabar sampai saat ini," kata Fahmi.