EMPAT LAWANG, GLOBALPLANET - Perlindungan dari risiko penularan, dan perhatian dari pemerintah karena pers juga terpukul dampak dari wabah Corona.
Akan tetapi, saat melakukan peliputan mengenai virus corona wartawan terkadang tidak diberikan perlindungan atau terkesan diacuhkan. Seperti pemberian masker, hand sanitizer dan lainnya oleh pihak terkait.
Ketua PWI Empat Lawang, Rodi Hartono mengatakan, selama ini tugas wartawan menjadi garda terdepan dalam penyampaian informasi kepada masyarakat terkait perkembangan Covid-19 di Empat Lawang.
“Kepada pihak terkait, kiranya berkenan memberikan alat pelindung diri kepada wartawan yang sedang bertugas. PWI Empat Lawang juga berharap kepada pihak terkait untuk melakukan tes kesehatan kepada wartawan yang bertugas meliput musibah Covid 19,” pintanya, Minggu (5/4).
Ia menyatakan, dalam tugasnya wartawan juga diminta melakukan peliputan sesuai SOP yang telah ditetapkan oleh perusahaan media masing-masing terutama menjaga jarak dengan narasumber atau pun sesama wartawan saat peliputan.
Rodi menjelaskan, sebagai wadah yang menyampaikan informasi pemerintah kepada masyarakat, wartawan dituntut keras untuk menggali, mencari serta mendapatkan serta menginformasikan berita yang akurat dan seimbang tanpa menyudutkan salah satu pihak.
"Seperti merebaknya wabah virus corona ini, wartawan menjadi garda terdepan untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat terkait bahayanya virus corona dan perkembangannya," ucap dia.
Ia berharap wartawan bisa menjaga diri dalam menjalankan tugasnya melakukan peliputan berita terkait Covid 19. Jaga jarak aman dan utamakan dalam bekerja.
"Tidak ada berita seharga nyawa, dalam meliput wartawan wajib berpatokan kepada Standar Operasional Procedur (SOP). Utamakan kesehatan dan keselamatan dalam bertugas," ujarnya.
Selain itu, ia juga mengingatkan bahwa untuk pemberitaan Covid-19 ini agar mengedepankan prinsip yang sesuai dengan kode etik jurnalistik yaitu berita harus akurat, seimbang, dan selalu menguji informasi, tidak beritikad buruk dan selalu proporsional. "Jangan memberitakan secara berlebihan dan menimbulkan keresahan," pungkasnya.