loader

Meski Efektif, Pengamat Pendidikan Menilai Belajar dari TV Kurang Durasi

Foto

PALEMBANG, GLOBALPLANET - Seiring berjalannya waktu, berbagai perubahan juga terjadi dalam penerapan sistem belajar dari rumah, dimana sebelumnya para siswa diberikan tugas oleh gurunya via online, lalu bergeser menjadi belajar melalui media Televisi dan Radio.

Pengamat Pendidikan Sumatera Selatan, Dr. Suherman S.Pd.,M.Si menilai metode belajar dari rumah merupakan langkah positif yang Pemerintah lakukan dalam mencegah penularan COVID-19 di lingkungan sekolah.

"Sejauh ini saya memandang proses belajar daring yang diterapkan sudah berjalan efektif ya, meskipun masih ada beberapa celah yang harus diperbaiki dalam hal ini. Saya rasa hal ini tidak akan mengurangi kualitas dan kuantitas pendidikan di Indonesia," ungkap Herman ketika dihubungi, Jumat (24/4/2020).

Ia juga meyakini penerapan belajar dari rumah melalui media Televisi dan Radio sejauh ini berjalan efektif karena sudah melibatkan orang-orang yang ahli di bidang tersebut.

"Saya rasa apa yang ditayangkan di Televisi dan disiarkan di Radio sudah bagus karena melibatkan para ahlinya, namun yang sedikit saya koreksi adalah pada jam tayangnya yang terlalu singkat. Sehingga siswa tak dapat menanyakan kepada guru jika kurang mengerti, tentunya ini tidak menjadi hambatan yg signifikan," ujarnya.

Menurutnya asa hikmah yang bisa diambil dengan kegiatan belajar di rumah melalui televisi. Yaitu, Orang tua diajarkan perannya untuk mengontrol sikap anak dalam KBM, bagaiamana rasa ortu mendidik anak begitulah yang dirasakan guru.

"Kepada ortu murid saya sarankan jangan mengeluh karena pendidikan merupakan tanggung jawab yg besar yang terbagi dari empat komoonen yakni dari rumah tangga, masyarakat, sekolah dan pemerintah. Artinya marilah kita bersama-sama, saling memahami beratnya tanggung jawab seorang guru saat mengajar di dalam kelas, sehingga saya harap guru bisa membuat strategi yg baik supaya belajar daring bisa berjalan efektif," tuturnya

Herman berharap, wabah COVID-19 yang terjadi saat ini bisa segera berakhir sehingga aktifitas di dunia pendidikan dapat berjalan normal kembali.

"Kita harap wabah COVID-19 segera menghilang dan permasalah pendidikan kita di Sumsel juga dapat teratasi dengan meningkatkan sinergitas antar pihak terkait dan masyarakat, sehingga kedepannya sumsel dapat menjadi contoh Pendidikan terbaik di tingkat nasional," pungkasnya.

Share

Ads