OKUT, GLOBALPLANET - Berdasarkan hasil pantauan di lapangan saat ini volume ait Sungai Komering cukup tinggi dengan arus yang sangat deras. Akibatnya tidak sedikit rumah warga yang berada di Daerah Aliran Sungai (DAS) terendam. Kondisi ini membuat masyarakat yang berdomisili di pinggiran Sungai Komering menjadi khawatir.
Kepala BPBD OKU Timur Mgs Habibullah, pada Jumat (08/05/2020) malam mengatakan, banjir yang melanda beberapa titik di OKU Timur merupakan banjir kiriman dari OKU Selatan yang sempat hujan deras. Karena itu dia menghimbau agar masyarakat untuk lebih berhati-hati.
Salah satu titik banjir terjadi di Desa Baturaja Bungin Kecamatan Bunga Mayang ketinggian air sekitar 50 sampai 60 centi meter. Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan saat ini telah dievakuasi warga oleh Tik Reaksi Cepat (TRC) BPBD OKU Timur dengan menggunakan perahu karet bersama TRC Kec Bunga Mayang dan Desa Baturaja Bungin.
Sebanyak 10 KK atau rumah ke salah satu rumah panggung terdekat dan telah dibantu logistik berupa nasi bungkus. "Sekarang kondisi air surut perlahan sekitar 20 centi meter. Namun jika di hulu maupun OKUS tidak hujan mudah-mudahan kondisi bisan aman. Namun demikian pihaknya masih tetap memantau perkembangan di lapangan dan akan di kirim bantuan tanggap darurat dari BPBD OKU Timur," jelasnya.
Berdasarkan informasi saat ini kondisi di Muaradua Kisam, Kisam Tinggi, Kisam Ilir, Muaradua hujan deras, sudah empat jam. Selain melakukan evakuasi terhadap masyarakat Desa Baturaja Bungin, saat ini TRC BPBD OKU Timur sedang memantau di Kampung Sawah Martapura.
"Banjir kiriman jika di hulu hujan deras beberapa wilayah di OKU Timur akan banjir, kita ingatkan masyarakat harus tetap waspada,"tambahnya.