loader

Polrestabes Palembang Gelar Apel Pasukan Operasi Ketupat Musi 2025 untuk Pengamanan Idul Fitri 1446 H

Foto

PALEMBANG, GLOBALPLANET - Apel gelar pasukan Operasi Ketupat Musi 2025 dalam rangka Pengamanan Idul Fitri 1446 H digelar di halaman depan Mapolrestabes Palembang, Jumat (21/3/2025) pagi, dipimpin langsung Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono.

Apel tersebut melibatkan beberapa komponen yakni organik dari Polrestabes Palembang, personel BKO Polda Sumsel, perbantuan operasional dari Kodim 0418 Palembang, instansi lainnya dari sektor yakni Satpol PP, PBK, Sencom, Dishub, dan lainnya.

"Operasi Ketupat Musi 2025 adalah operasi kemanusiaan, tujuannya membantu masyarakat yang mudik untuk merayakan Idul Fitri 1446 H di kampung halamannya dengan rasa nyaman dan aman," ujar Kombes Pol Harryo Sugihhartono dibincangi usai kegiatan, Jumat (21/3).

Lanjutnya, operasi ketupat ini akan digelar mulai dari tanggal 26 Maret - 8 April 2025. "Jumlah pos yang dilibatkan kurang lebih ada 14 pos, yang terdiri 3 jenis pos yakni Pos terpadu, pos pelayanan, dan pos pengamanan," ungkap Harryo.

Sehubungan perjalanan ini kita menjabarkan lagi hingga kita membutuhkan satu pos lagi yakni pos pantau. "Fungsinya berbeda dengan pos terpadu namun pos pantau ini merupakan perpanjangan pos terpadu yakni tugasnya memonitor sejauh mana arus lalu lintas terjadi kenaikan tingkat kepadatan," katanya.

Dicontohkan Kombes Harryo seperti pos di Alang - Alang Lebar ada kantor BPTD disana ada terminal disinilah nanti akan didirikan pos terpadu melibatkan instansi lainnya Satlantas, BTTD, dishub.

"Namun didepannya perlu ada pemonitoran yang kami katakan pemantauan, sedangkan untuk pos pengamanan ada disimpang kades, dan disimpang tiga km 12 ada pospol yang sudah direncanakan akan dijadikan pos pelayanan dan akan segera diresmikan yang akan diisi Unit Samapta Polsek Sukarami," jelasnya.

Masih dikatakan Kombes Pol Harryo bahwa nantinya di wilayah Sukarami terdapat 4 pos, terdiri dari pos pengamanan, pos pelayanan, pos pantau, dan pos terpadu. "Termasuk juga di pos yang ditempatkan di mall - mall seperti di Palembang Square dan Palembang Ikon tujuannya masyarakat yang berbelanja, berlibur merasakan nyaman," tambahnya.

Lebih jauh dikatakannya, bahwa Pos - pos ini sifatnya kekuatan terbatas karena fungsinya sebagai koordinator. "Kekuatan yang dilibatkan kurang lebih 481 personel, dengan organik Polri ada 273 personel dan sisanya adalah perbantuan dari instansi samping yang akan memback-up dari tugas yang ada di pos tersebut," tandasnya.

Ahmad Teddy Kusuma Negara

Share