OKI, GLOBALPLANET - Sebanyak 24 kesebelasan dari Pondok Pesantren (Ponpes) di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) berlaga di Liga Santri Piala Kasad 2022.
Kickoff liga santri di Ogan Komering Ilir dilaksanakan di Desa Sedyo Mulyo, Kecamatan Mesuji Raya, Senin, (20/6)
Wakil Bupati Ogan Komering Ilir, H.M. Dja'far Shodiq saat membuka kejuaraan berharap jadi momentum terbaik bagi para santri ukir prestasi terbaik di bidang Sepak Bola.
"Pemimpin negeri menteri, pengusaha, dari berbagai profesi banyak dari santri. Nah, liga santri ini jadi ajang untuk mencari pesepak bola profesional dari kalangan santri"Ujar Wabup Shodiq.
Liga Santri di Kabupaten OKI digelar di empat zona. Pertama di Kecamatan Kayuagung, bertempat di Lapangan Sepak Bola Segi Tiga Emas. Kedua Kecamatan Lempuing Jaya di Lapangan Sepak Bola Lubuk Seberuk. Lalu zona 3 Kecamatan Lempuing di Lapangan Sepak Bola Tugu Mulyo dan Zona 4 Mesuji Raya di Lapangan Sepak Bola Desa Sedyo Mulyo.
“Peserta di zona satu diikuti tujuh tim. Zona dua enam tim, zona tiga tujuh tim dan zona empat diikuti empat tim, tim yang berlaga merupakan tim dari Ponpes yang ada di Kabupaten OKI,” terang Askab PSSI OKI, Tobroni.
Dandim 0402/OKI-OI Letkol Inf Hendra Saputra SSos MM M. I. Pol menyampaikan pemenang antara Tim Ponpes OKI dan Tim Ponpes OI akan mewakili Kodim 0402 untuk berlaga di tingkat Provinsi Sumsel.
"Kita harapkan nantinya di tingkat Sumsel Tim Pesantren terbaik Kodim 0402 dapat berlaga di tingkat Nasional yang akan digelar saat HUT Santri pada 22 Oktober 2022,” katanya
Dandim Hendra juga mengapresiasi Desa Sedyo Mulyo, Kecamatan Mesuji Raya yang telah menjadi tuan rumah Liga Santri Piala KASAD 2022 di OKI dengan sangat baik.
"Khusus kepada tuan rumah Desa Sedyo Mulyo kami ingin mengapresiasi. Saya telah berkeliling Indonesia lapangan desa ini salah satu yang terbaik" ujar Dandim.
Sementara, Wakil Ketua PSSI Kabupaten Ogan Komering Ilir, M. Alki Ardhiansyah berterimakasih kepada jajaran TNI. Liga Santri Piala KASAD 2022 menurut dia jadi ajang kompetisi mencari bibit prestasi.
"Jadi ajang pencarian bakat pesepak bola berprestasi" ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, PSSI Kabupaten OKI memberikan 10 set jersey Sepak Bola kepada tim Pondok Pesantren yang belum memiliki kostum, 10 buah bola kaki kepada panitia pertandingan dan 20 baju linmas kepada Kepala Desa Sedyo Mulyo G5.
"Semoga bermanfaat dan bisa dipergunakan dengan sebaik-baiknya", kata Alki.