Namun, di dua kategori lainnya lead dan boulder, En berada diatas atlet dari kabupaten lain dan berhak mendapatkan medali emas.
Ketua Federasi Panjat Tebing Jndonesia (FPTI) Kabupaten PALI, Ahmad Jhoni melalui Sekretaris Umum, Brisvo Diansyah mengatakan, pihaknya bersyukur atas perolehan satu medali emas dan dua medali perak serta satu medali perunggu. Walaupun sebenarnya target awal panjat tebing Kabupaten PALI merebut dua medali emas, namun hanya berhasil meraih satu medali emas.
"Memang target awal kita merebut dua emas tapi hanya berhasil satu medali emas. Kita hanya belum beruntung meraih banyak medali emas. Itu juga disebabkan faktor cuaca yang berubah-ubah di venue panjat tebing, karena berada di pinggir Danau Ranau," kata Brisvo didampingi manajer tim, Mustahzi dan pelatih, Ahmad Dimyati.
Diterangkannya, pihaknya merasa bangga dengan keberhasilan membawa pulang empat medali di Cabang Olahraga (Cabor) panjat tebing. Pasalnya, Kabupaten PALI baru pertama kali mengikuti cabor panjat tebing di Porprov.
"Kita baru pertama kali ikut serta di cabor panjat tebing dan sudah berhasil membawa pulang empat medali. Makanya, kita bangga dengan raihan atlet kita yang sudah sangat maksimal daman memperebutkan medali," katanya
