LAHAT, GLOBALPLANET - Pantauan di SMA Negeri 4 Lahat, Senin (13/7/2020) kegiatan MPLS dilaksanakan dengan ptorkol kesehatan ketat. Mejaga jarak dan menggunakan masker, siswa juga wajib mencuci tangan. Ketua MKKS SMA Kabupaten Lahat, Baslini MPd membenarkan hal tersebut, dirinya mengungkapkan, bahwa siswa baru tetap melaksanakan kegiatan MPLS dengan menerapkan protokol kesehatan. Bahkan, kegiatan itu juga di lakukan selama tiga hari dengan orang yang berbeda dengan waktu yang terbilang singkat.
"Kegiatan MPLS masih dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan. Jadi setiap hari itu orangnya berbeda, mislanya senin kelompok siswa yang A, selasa siswa B, dan rabu juga begitu, " ujarnya.
Baslini yang juga menjabat sebagai kepala SMA Negeri 4 Lahat, menjelaskan dalam pelaksanaan MPLS ini, siswa baru diperkenalan dengan lingkungan sekolah, mengenal para guru bahkan dijelaskan tentang sistem pembelajaran yang akan diberlakukan sekolah.
"Minimal siswa baru ini tahu dengan lingkungan sekolahnya, tahu dengan para guru dan teman teman dikelasnya. Kita sekaligus membagi kelas dan wali kelasnya juga. Karena mereka akan belajar dari rumah secara daring, mengingat belajar dari rumah diperpanjang," jelas Baslini seraya menjelaskan sebanyak 250 orang siswa baru tahun ajaran 2020/2021 di SMA Negeri 4 Lahat.
Sementara, MPLS siswa baru sekolah dasar (SD) juga tetap dilaksanakan dengan menerapakan protokol kesehatan. Dijelaskan, Kepala SD Negeri 35 Lahat, H Indawan SPd bahwa untuk sekolah dasar MPLS tetap dilakukan dengan waktu yang singkat atau sekitar satu jam saja. Bahkan, MPLS dilaksanakan selama tiga hari dengan setiap harinya siswa yang berbeda.
"Masih MPLS, cuma paling satu jam mereka dikenalkan dengan para guru dan lingkungan sekolah saja. Selama tiga hari dengan siswa berbeda, per ruangan itu dibatasi hanya sepuluh siswa, jadi sehari ada tiga ruang. Tentunya saja dengan menerapkan protokol kesehatan," sampai Indawan.