PALEMBANG, GLOBALPLANET - Sorak riang gembira anak-anak TK Ikal Bulog Palembang menyambut kedatangan mobil perpustakaan keliling di sekolah mereka. Anak-anak sangat senang karena akan mendapat pengalaman baru, mengenal sumber literasi dari buku bacaan.
TK Ikal Bulog bekerja sama dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Palembang untuk memberikan fasilitas buku bacaan untuk anak didik. Beragam buku bacaan penuh gambar dengan warna menarik menjadi kesenangan anak-anak usia dini.
Ini merupakan program pengenalan dan untuk menumbuhkan minat membaca kepada anak-anak. Terutama di era digitalisasi dengan kehadiran gawai yang perlu dengan bijak dikontrol dan dikelola oleh orang tua dan pendidik agar anak-anak dapat memiliki minat baca dan literasi.
Melihat data Perpustakaan Nasional (Perpusnas), tingkat kegemaran membaca (TGM) masyarakat Indonesia sebesar 63,9 poin pada 2022. Skor tersebut meningkat 7,4% dibandingkan setahun sebelumnya yang sebesar 59,52 poin.
Membaca buku menjadi salah satu aspek penting dalam mendorong literasi masyarakat Indonesia. Hal itu juga dapat membantu mereka untuk meraih pengetahuan yang akan berguna dalam kehidupan sehari-hari.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Palembang Heri Arpian melalui Kabid Pengolahan Layanan dan Pelestarian Bahan Pustaka mengatakan, ada banyak program yang dapat dijalin di antaranya dengan Kunjungan Perpustakaan keliling dan program Silang Layang Buku.
"Dengan program ini bagi masyarakat yang memiliki tempat untuk membaca bagi masyarakat, kami dapat meminjamkan sebanyak 200 eksemplar buku," ujarnya kepada globalplanet, Kamis (03/08/2023).
Sri Minarni, Kepala TK Ikal Bulog mengatakan pengenalan dan upaya menumbuhkan minat baca penting diterapkan sejak usia dini dan TK, karena dengan hobi membaca buku, pendidikan dapat dengan mudah dilakukan.
"Anak-anak harus kita kenalkan dengan buku bacaan, agar mereka senang dengan buku dan senang membaca, tentunya pengetahuan dan wawasan anak-anak juga akan meningkat," ucapnya.
