PRABUMULIH, GLOBALPLANET - Tersangka, yang mengaku berprofesi sebagai buruh ini berhasil diringkus polisi, saat sedang bersembunyi di bawah sebuah kolong tempat memasak (dapur) di lokasi persembuyiannya, pada Sabtu (8/03/2020) dini hari. Tersangka yang memiliki tato di dada dan lengan ini juga terpaksa dihadiahi petugas timah panas, pada betis kaki sebelah kanan karena berusaha melawan dengan melarikan diri saat dimintai lokasi persembunyian rekannya.
Tersangka bersama barang bukti berupa 1 unit sepeda motor jenis Yamaha Mio Soul GT 125 Blue core Nopol BG 2433 CU Noka : MH3SE901DHJ322675 Nosin : E3R4E0441644 Tahun 2017 sudah diamankan di Polsek Prabumulih Timur guna mempertanggungjawabkan perbuatannya. Sementara rekannya berinisial Y masih DPO dan terus diburu petugas.
Penangkapan tersangka dilakukan usai petugas mendapat laporan dari Tres Siska Oktaleni (31), warga Jl. Abdul Rasid Rt.05 Rw.03 Kel. Gunung Ibul Barat Kec. Prabumulih Timur Kota Prabumulih dengan nomor LP/B/52/III/SUMSEL/PBM/SEK PBM TMR, tgl 03 Maret 2020.
Dalam laporannya, korban telah kehilangan sepeda motor jenis Yamaha Mio Soul GT 125 Blue core Nopol BG 2433 CU Noka : MH3SE901DHJ322675 Nosin : E3R4E0441644 Tahun 2017 miliknya yang terparkir di perkarangan halaman sekolah PAUD Azizah, di Jalan Bukit Sulap No.31 Kelurahan Muara Dua Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih, pada Selasa (3/032020)lalu, sekitar pukul 09.00 WIB.
Pelaku diduga masuk ke halaman PAUD Azizah dan langsung membawa sepeda motor korban, yang saat itu kunci kontak motornya masih berada di sepeda motornya. Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian sekitar Rp10 juta.
Kapolres Prabumulih I Wayan Sudarmaya SH SIk MH melalui Kapolsek Prabumulih Barat AKP Mursal Mahdi SE MM ketika dikonfirmasi GLOBALPLANET Senin (9/3/2020) membenarkan adanya penangkapan pelaku Curanmor.
“Benar, satu pelaku sudah tertangkap, terpaksa kita beri tindakan tegas dengan menembak kakinya, karena berusaha melawan,” pungkasnya.