loader

Delapan Pasangan Mesum Tertangkap di Atas 'Kasur'

Foto

PALEMBANG, GLOBALPLANET. - tempat kos yang berada di kawasan perkotaan, yang disinyalir digunakan untuk asusila. Dimulai dari wilayah Sukabangun kemudian dilanjutkan ke wilayah Jalan Dwikora hingga ke daerah Ilir Timur 2 Palembang.

Saat dilakukan razia di salah satu penginapan tampak adanya satu pasangan yang sedang berduaan di kamar dalam keadaan pintu kamar terkunci.

Petugas sempat beberapa kali menggedor pintu kamar, namun tidak dibuka oleh penghuni kamar seakan-akan kamar tersebut kosong.

Namun petugas pun tak kehabisan akal, melihat lampu kamar yang menyala ditambah lagi AC kamar yang menyala membuat petugas gabungan semakin curiga dengan kondisi kamar.

Setelah cukup lama menggedor pintu kamar tersebut barulah akhirnya penghuni kamar merespon dengan membuka pintu kamar.

"Ada apa pak, ada apa," ungkap salah seorang pria yang seperti orang baru bangun tidur.

Sempat tak menemui orang lain ditempat tersebut, kamar mandi yang dalam keadaan tertutup tiba-tiba terbuka dan keluar salah seorang wanita menggunakan pakaian lengkap dari kamar mandi kamar.

Namun keduanya tak mengakui bahwa sempat melakukan hubungan layaknya pasangan sah. Sang pria berdalih sedang tidur dan tidak mendengar petugas yang menggedor pintu, sedangkan wanita yang keluar dari kamar mandi mengungkapkan suatu alasan mengapa lama membuka pintu.

"Aku tadi lagi BAB di kamar mandi pak itulah tidak aku buka pintu tadi," ungkapnya sambil menunduk dihadapan petugas.

Keduanya mengaku merupakan sepasang kekasih yang baru check in dipenginapan tersebut.

Karena tak dapat menunjukan bukti jikalau keduanya merupakan pasangan suami istri, petugas akhirnya membawa pasangan tersebut ke mobil petugas.

Tak hanya sampai disitu saat melakukan razia di penginapan yang berada di daerah jalan Dwikora Palembang, Satpol PP berhasil mengangkut tiga pasangan yang bukan suami istri sedang dalam sebuah kamar dalam keadaan pintu terkunci.

Salah satu pasangan diantaranya saat diperiksa oleh petugas mengaku merupakan kakak dan adik yang menginap di penginapan tersebut.

"Kami ini kakak adik pak," ungkap pria yang diamankan bersama wanita berbusana minim di penginapan tersebut.

Mengaku sebagai kakak dan adik membuat petugas tak langsung percaya dengan keduanya. Ketika diminta untuk menunjukan identitas diri berupa KTP, keduanya pun menunjukan KTP yang berbeda alamatnya.

Dari situ petugas pun langsung mengamankan pasangan tersebut ke mobil petugas.

Sedangkan tepat disebelah kamar yang digeledah oleh petugas ditemukan pria dan wanita yang sedang berduan dalam kamar.

Bahkan saat dibuka, pasangan yang dipregoki sedang berduan dalam sebuah kamar sempat tidak terima di rekam oleh media.

Namun karena kesalahannya, keduanya pun hanya tertunduk malu saat digrebek oleh petugas.

"Kegiatan ini sebagai bentuk menindak lanjuti laporan dari masyarakat mengenai penyakit masyarakat. Ada delapan pasangan jumlahnya 16 orang serta ada dua orang wanita yang tidak memiliki identitas," kata Kasatpol PP Kota Palembang, GA Putra Jaya melalui Kabid Linmas, Herison usai pelaksaan razia digelar.

Dikatakan Herison sebanyak delapan orang pasangan bukan suami istri dan juga dua orang yang tidak memiliki kartu identitas diri tersebut selanjutnya akan dilakukan sidang di kantor satpol PP Kota Palembang.

"Kami akan tetap melakukan giat ini secara rutin karena ini merupakan penyakit masyarakat, kepada masyarakat untuk selalu mematuhi aturan di masyarakat terlebih lagi saat ini sedang dalam pandemi covid-19," tutur Herison.

Share

Ads