PALEMBANG, GLOBALPLANET - Kapolsek SU II Palembang AKP Handryanto ketika dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa gantung diri.
"Anggota sudah mendatangi lokasi tempat kejadian perkara (TKP), untuk motifnya pasti kita belum tahu. Namun berdasarkan keterangan keluarga korban. Korban nekat mengakhiri hidupnya lantaran mempunyai permasalahan dengan keluarga," jelas Handryanto.
Lanjut Handryanto, keluarga korban pun saat diminta keterangan terlihat tertutup dan enggan bercerita banyak.
"Keluarga korban tertutup, dan tidak mau diambil keterangan tadi. Namun kita sudah melakukan olah TKP, dan mengambil keterangan saksi-saksi dilokasi, serta membawa korban ke rumah sakit untuk dilakukan visum," terangnya.
Masih kata Handryanto menuturkan pada saat berada di rumah sakit, keluarga korban meminta untuk segera membawa korban pulang ke rumah.
"Pihak keluarga meminta untuk tidak dilakukan visum, dikarena korban meninggal, agar cepat di bawa pulang ke rumah duka," tukasnya.
Lanjutnya, dari hasil visum luar di tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan fisik dan kondisi lidah menjulur serta pada kelamin korban mengeluarkan sperma, "Murni korban gantung diri, namun tetap kita masih akan melakukan pendalaman," tutup.