loader

Tidak Memberi Uang, Satria Dipukuli Pakai Gitar 

Foto

PALEMBANG, GLOBALPLANET - Tidak bisa memberi uang saat diminta temannya, Satria (21) dianiaya hingga mengalami luka lebam di bagian mata sebelah kiri. Warga Jalan Ki Merogan, Kecamatan Kertapati, Palembang, kemudian melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang.

Diceritakannya, peristiwa penganiayaan dialaminya terjadi hari Kamis (2/5/2024) sekira pukul 02.00 WIB di jalan Ki Merogan, Kelurahan Kemang Agung, Kecamatan Kertapati, Palembang.

"Bermula saya sedang berada didepan Lorong rumah, tidak lama datang terlapor Aldi. Langsung mendekati dan meminta uang secara paksa," kata Satria saat diwawancarai usai membuat laporan polisi, Kamis (2/5/2024) siang.

Sambungnya, lantaran tidak memiliki uang, dijawab tidak ada. Namun terlapor Aldi langsung marah dan memukuli menggunakan gitar yang dibawanya.

"Terlapor itu masih kenal dan kawan, rumahnya juga tidak jauh dari rumah saya. Terlapor menganiaya dengan menggunakan gitar yang dibawanya untuk memukuli saya," jelasnya.

Lanjut Satria bahwa setelah memukuli kemudian terlapor pergi. "Akibat dipukul terlapor di bagian mata kiri menyebabkan lebam dan kepala juga terasa sakit. Makanya saya laporkan ke polisi agar terlapor ini diproses sesuai hukum yang berlaku," tukasnya.

Masih katanya, terlapor ini sering meminta uang dan digunakan untuk membeli minuman keras (miras). "Sudah sering terlapor meminta uang dan sudah sering dikasih saya dengan uang sebesar Rp5 ribu hingga Rp10 ribu, uangnya untuk dia membeli miras ," tutupnya.

Sementara, Laporan Satria telah diterima pihak SPKT Polrestabes Palembang, atas tindak pidana Penganiayaan sebagaimana dimaksud dalam pasal 351 KUHP. 

Share

Ads