loader

Corona Berbahaya, DPRD Lahat Minta Surat Edaran Sekda Ditinjau Ulang

Foto

LAHAT, GLOBALPLANET - Pasar Kalangan Kota Agung, ada penolakan dari warga terhadap pedagang luar Lahat. Begitupula dengan Pasar Jarai.

Anggota DPRD Lahat dapil lll, Baktiansyah membenarkan, di Desa Kota Agung, Kecamatan Kota Agung tepatnya di pasar kalangan, warga setempat menolak pedagang dari luar Lahat hingga terjadi cekcok antar warga dan pedagang.

“Hampir bentrok, antara warga setempat dengan pedagang. Ini harus menjadi perhatian serius jangan sampai hal-hal tidak diinginkan terjadi,” jelasnya, Senin (27/4/2020).

Senada, Anggota DPRD Lahat dapil lV, Dedi Candera SE didampingi menuturkan, khusus di Pasar Jarai pun diberlakukan serupa, banyak pedagang dari luar daeraglh yang berjualan.

“Ini sangat rentan sekali tertularnya Covid-19, untuk itulah, melalui forum dapat menjadi concern (prioritas) utama, bila perlu seluruh pasar kalangan ditutup sementara,” bebernya.

Terpisah, Ketua DPRD Kabupaten Lahat, Fitrizal Homizi ST menuturkan, banyak masukan dan saran dari anggota untuk meninjau kembali surat edaran Sekda Lahat, terhadap operasionalnya pasar kalangan.

“Pandemi Covid-19 ini sangat berbahaya sekali, mulai dari orang tanpa gejala (OTG) perlu diwaspadai. Makanya kita menyepakati surat edaran sekda kita lihat lagi, demi keamanan, keselamatan dan kesehatan semua penduduk,” sampainya.

Sebelumnya, Sekda Lahat, H Januarsyah Hambali, meminta Camat se Kabupaten Lahat membuka kembali pasar rakyat (kalangan red) yang sebelumnya sempat ditutup, untuk menghindari terjadinya kesulitan pasokan barang, baik bahan pokok, obat-obatan, hingga kebutuhan masyarakat lainnya. 

Share

Ads