OKI, GLOBALPLANET - Ketua Panitia Turnamen, Muhammad Refly mengungkapkan, turnamen biliard ini merupakan rangkaian dari HUT ke-75 Kabupaten OKI dan dalam rangka peringatan Hari Pahlawan. Menurutnya, turnamen ini terbuka dan dibagi menjadi tiga kategori yaitu umum, U-20, serta eksibisi antar instansi.
“Total peserta yang mengikuti turnamen ini berjumlah 444 peserta, dengan rincian 206 peserta dari kategori umum, 123 peserta dari U-20 dan 115 peserta eksibisi,” katanya saat pembukaan turnamen di Gedung Olahraga Biduk Kajang.
Untuk peserta kategori eksibisi, lanjut Refly pesertanya terdiri dari jurnalis, perwakilan OPD, Kapolres hingga Bupati OKI. “Diharapkan melalui kegiatan ini selain mencari bibit atlet bilyard, juga diharapkan dapat meningkatkan sinergitas antar OPD ataupun instansi,” ujarnya.
Pada even ini jelasnya, para peserta maupun pengunjung diwajibkan tetap menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan COVID-19 mulai dari menggunakan masker, menjaga jarak, hingga mencuci tangan.
“Melalui turnamen ini diharpakan lahir atlet andalan baik untuk Kabupaten OKI, hingga ke tingkat nasional, karena ini merupakan proyeksi untuk mencari bibit atlet. Dan diharapkan ini akan jadi cabor unggulan d OKI dan Sumsel,” jelasnya.
Hal senada juga diungkapkan Wakil Bupati OKI, H M Dja’far Shodiq saat membuka turnamen. Menurutnya, diharapkan kegiatan ini dapat menggali potensi di cabang olahraga biliar sehingga prestasi biliar ini dapat menjadi lebih baik.
Menurut Shodiq, olahraga biliar memang sebelumnya dikenal oleh masyarakat hanya sebagai hiburan. Padahal, kata Shodiq biliar merupakan salah satu cabang olahraga prestasi dan membutuhkan konsentrasi dan ketangkasan.
“Ini stigma yang harus dirubah di masyarakat. Ke depan, pembinaan juga akan lebih difokuskan sehingga cabor ini dapat menjadi andalan Kabupaten OKI,” kata Shodiq.