PALEMBANG, GLOBALPLANET - Bagi warga terutama kaum milenial, Kampung Ulung boleh dicoba untuk bahan update status di media sosial.
Keberadaan Kampung Ulung yang dulungan permukiman kumuh menarik perhatian tidak terkecuali Guberbur Sumsel Herman Deru. Iapun berharap kreatifitas seperti ini dapat ditular ke 16 kabupaten kota lainnya agar Provinsi Sumsel semakin menarik minat wisatawan.
Menurut HD, program revitalisasi kampung kumuh seperti ini merupakan wujud perhatian dan bentuk kolaborasi pemerintah pusat dan pemprov serta Pemkot Lubuklinggau. Sejauh ini sasaran program ini baru terlaksana di Kota Lubuklinggau, Lebak Cindo Palembang dan Kota Pagaralam. Hal ini lantaran di daerah lain belum dapat memenuhi syarat administrasi mengingat harus ada Perkada dan Perda status kekumuhan sebuah daerah.
"Pemerintah daerahnya harus ada yang jemput bola. Bayangkan ada banyak sekali kabupaten/kota di Indonesia ini kalau kita tidak agresif kesempatan ini bisa diambil orang lain," ujar HD saat meninjau Kampung Ulung didampingi Wali Kota Lubuklinggau Prana Putra Sohe, Sabtu (25/9).
Iapun mengapresiasi Pemkot Lubuklinggau yang telah berhasil menelurkan kreatifitas ini. Warga sekitar lokasi dan masyarakat Lubuklinggau umumnya dapat menikmati keindahan bahkan meningkatkan kesejahteraan melalui kehadiran destinasi baru Kampung Ulung.
"Hidup ini tidak cukup hanya bekerja tapi butuh juga keindahan. Kalau kampung tertata tentu warga juga akan bahagia. Syukur ini akan menambah destinasi setelah sebelumnya ada kampung warna warni," jelas HD.
Kampung Ulung yang terletak di tepian Sungai Kelingi yang sebelumnya merupakan daerah kumuh, rawan banjir dan longsor, pada tahun 2020/2021 saat ini telah dilakukan pembangunan infrastruktur yang bertujuan untuk untuk menciptakan keamanan bagi warga setempat dari ancaman banjir.
Sementara Wali Kota Lubuklinggau Prana Putra Sohe mengatakan terwujudnya destinasi baru ini tak lepas berkat kolaborasi banyak pihak yakni pusat, Dinas Perkim Sumsel, Dinas Perkim Lubuklinggau.
"Agar ini lebih indah rencananya akan kita tambah taman (dibangun) dengan APBD agar kawasan ini bisa dirawat terus pengelolaan akan kota berikan kepada masyarakat setempat," jelas Prana Putra Sohe.
