MUBA, GLOBALPLANET.news - Agenda tersebut dari Tim Inspektorat Jenderal Kementerian Hukum dan Ham RI dan tim pembangunan Zona Integritas Menuju WBK/WBBM Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan.
Kalapas Kelas IIB Sekayu, Jhonny H. Gultom bersama dengan Ketua, Sekretaris dan Tim Pokja Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK/ WBBM Lapas Kelas IIB Sekayu hadir dan mengikuti pada kegitan Supervisi tersebut melalui virtual.
"Adapun penguatan pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM Lapas Kelas IIB Sekayu yaitu yel – yel, jingle, maskot “SIHEBAT”, profil Lapas Sekayu, paparan/presentase (Power point)," ujar Kalapas Kelas IIB Sekayu, Jhonny H Gultom.
Pengendali teknis dan ketua Supervisi dan monitoring Inspektorat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM RI, berpesan bahwasanya, menjaga nilai indeks Survei IKM, IPK, dan Integritas, sinergi dan Harmonisasi dalam membangun citra/image positif, memastikan peningkatan layanan publik berbasis inovasi kreativitas dapat dirasakan perwujudan kenyamanan bagi masyarakat, warga binaan dan petugas, gairah pembangunan Zona Integirtas menuju Perubahan dinamika organisasi sebagai wujud Reformasi Birokrasi – Good Governance, semangat dan motivasi pada perjuangan pembangunan Zona Integritas menuju WBK/ WBBM adalah isi Maklumat Pelayanan.
Ibu Titut Sulistyanigsih dan bapak Abdul Hamid, memberikan apresiasi kepada Ketua (Fitriyady) dan Tim Pokja pembangunan Zona Integritas Menuju WBK/WBBM Lapas Sekayu atas semangat dan motivasi mewujudkan perubahan dalam rangka peningkatan Layanan Publik kemudian yang nantinya akan menuju tim penilaian dalam rangkan peningkatan Layanan Publik.
Kemudian yang natinya akan menuju Tim Penilaian Nasional (TPN KEMENPAN-RB), semoga perjuangan tersebut dapat membuahkan hasil yang baik, sehingga Indeks penilaian Lapas Sekayu juga membawa Citra Positif Kewibawaan Kementerian Hukum dan Ham RI.
Semangat dan motivasi para pegawai Lapas Sekayu, siap untuk meningkatkan pelayanan publik kepada masyarakat, dengan motto Lapas Sekayu HEBAT (Humanis, Edukatif, Bermartabat).
