loader

Enos Ingatkan Pilkades Harus Jadi Pemersatu, Bukan Pemecah Belah Masyarakat

Foto

OKU TIMUR, GLOBALPLANET - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Timur bersama unsur Forkompida menggelar rapat persiapan Pilkades Serentak 2023 di Ruang Bina Praja II, Kamis (09/02). Berdasarkan PKPU Nomor 23 tahun 2022 tentang tahapan penyelenggaraan Pemilu  2024, secara tidak langsung Pilkades tahun ini bersamaan dengan masa kampanye Pilkada Serentak 2024.

Karena itu Pemkab OKU Timur menginginkan selama tahapan berlangsung kondusif. Rapat koordinasi dihadiri Bupati OKU Timur Lanosin, Kapolres OKU Timur AKBP Dwi Agung Setyono, Asisten I Drs Dwi Supriyanto, Kepala Dinas PMD H,Rusman, Kabag Hukum Sumarno, Forum camat dan unsur Forkopimda.

Bupati OKU Timur Lanosin mengungkapkan, pengalaman pada Pilkades pada 2022 diikuti 222 desa terdapat 14 permasalahan, lima permasalahan harus diselesaikan di PTUN. Karena itu harus menjadi pelajaran dan diantsipasi sedini mungkin agar kejadian ini tidak terulang lagi.

"Bantuan dari Pemerintah Kabupaten supaya bisa langsung dihibahkan ke desa, sehingga kabupaten bertugas hanya mengawasi dan yang melaksanakannya itu desa. Namun ini tidak terkejar, sampai akhirnya kita tetap menggunakan metode yang kita gunakan pada tahun sebelumnya," katanya.

Pesta demokrasi harusnya menjadi ajang pemersatu bangsa. Untuk itu tugas bersama jangan sampai dengan adanya Pilkades ini menjadi alat pemecah belah masyarakat.

"Tentu membutuhkan sosialisasi dengan seluruh peraturan yang ada dan dipertajam lagi sehingga celah untuk terjadinya sengketa dalam Pilkades ini dapat diatasi secara bersama," katanya.

Orang nomor satu di Bumi Sebiduk Sehaluan ini meminta masukan dari Forkopimda dalam penyelenggaraan pilkades tahun 2023. "Saya berharap Forkopimda bisa memberikan masukan dengan apa yang telah kita lakukan sehingga bisa lebih detail karena kita tidak mau demokrasi menjadi pemecah belah, demokrasi sudah dipastikan alat pemersatu," katanya.

Sementara itu, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda OKU Timur, Supriyanto dalam laporannya menyampaikan sesuai edaran Kemendagri Nomor : 100.3.5.5/244/SJ yang menyatakan Pilkades serentak dapat dilaksanakan sebelum 1 November 2023.

"Untuk OKU Timur, rencana penyelenggaraan pilkades kemungkinan awal Juni 2023," terangnya.

OKU Timur terdapat 35 desa yang tersebar di 14 kecamatan yang akan menyelenggarakan Pilkades serentak pada 2023.

Share

Ads