MEDAN, GLOBALPLANET - Kepala Bursa Efek Indonesia (BEI) Perwakilan Medan, Pintor Nasution, kepada sejumlah wartawan di Medan, Selasa (14/7/2020), mengungkapkan data perkembangan pasar modal di Indonesia secara umum dan di Sumut secara khusus.
"Kalau di tahun 2019, jumlah Investor saahm di Indonesia per Desember 2019 mencapai 1.082.110 investor. Nah, dari angka itu, investor Sumut mencapai 50.023 investor," ujar Pintor.
Lalu di bulan Mei 2020 secara nasional mencapai 1.173.665, dan dari Sumut 56.323 investor. Untuk nilai transaksi, Pintor mengatakan secara nasional per April 2020 mencapai Rp 169.739.618.890.470.
"Transaksi yang dari Sumut per April 2020 mencapai Rp 7.523.853.892.885. lalu transaksi nasional Mei 2020 mencapai Rp 162.061.284.695.471, dan dari Sumut mencapai Rp 7.638.497.916.228," ujar Pintor.
Disinggung mengenai bulan Juni 2020, Pintor jumlah Investor skala nasional 1.214.358 investor, dan dari Sumut 58.880 investor.
"Untuk nilai transaksinya mencapai Rp 258.463.063.299.808 secara nasional dan Sumut mencapai Rp 13.806.280.775.709," kata Pintor.
Ditanya tentang makan perkembangan semua jumlah investor dan transaksi tersebut, Pintor mengatakan data itu menunjukkan ada kepercayaan investor di Indonesia dan Sumut.
Bahkan, ujar pria yang selalu berpenampilan energik ini, perkembangan di bulan Juni bisa dibilang para investor sudah mulai percaya akan pasar.
'Kan bisa dilihat kalau hal itu tercermin dari data transaksi yang naik hampir dua kali lipat," kata Pintor.
Jadi, kata Pintor, jika pandemi Covid-19 sempat memberikan rasa pahit pada perkembangan pasar modal, maka hal itu mulai berkurang.
Apalagi, pihaknya melihat banyak kebijakan dan stimulus pemerintah yang yang sejak Juni sudah dirasakan dampak baiknya ke perekonomian nasional.
