MEDAN, GLOBALPLANET - Pandemi Covid-19
Dalam keterangan resmi kepada media, Rabu (19/5/2021), pria yang sudah 30 tahun malang-melintang di industri sawit ini menyebutkan memiliki ikhtiar yang tulus, yakni tidak akan pernah surut dalam memberikan informasi sawit ke berbagai kalangan, baik nasional dan internasional.
Ia ingin meluruskan berita-berita yang tidak benar atau miring soal sawit. Ia ingin membukan komunikasi dengan LSM atau jajaran pemerintahan untuk kemajuan sawit di seluruh Indonesia. "Sebelumnya saya mengusung #Let’sTalkAboutPalmOil melalui aplikasi Zoom, sebuah diskusi online hampir setiap minggu baik skala nasional maupun internasional," ujar Togar.
Ia telah berhasil mengumpulkan praktisi, penggiat, pejabat pemerintahan, pakar hingga mahasiswa yang telah atau pun baru mengenal industri ini untuk bisa bersama-sama mengubah stigma negatif sawit di mata masyarakat luas.
Walau sudah berupaya keras, Togar Sitanggang tetap melihat ada kesenjangan informasi, terutama ke generasi milenial atau yang dikenal dengan Gen Y dan Gen Z.
"Nah, berangkat dari hal ini saya melihat masih terjadi kesenjangan informasi antara pelaku di industri sawit dan masyarakat luas, terutama generasi milenial, yang masih melihat industri sawit sebagai industri yang negatif tanpa meneliti atau pun membaca berita-berita lebih lanjut," ujar Togar.
Padahal, ujar Togar, penggunaan sawit ada di hampir seluruh kehidupan masyarakat, baik secara tradisional atau pun modern.
Tetapi ia mengakui kalau komunikasi yang dipergunakan oleh stakeholder sawit dalam penyampaian informasi tidak mengikuti tren penggunaan media sosial saat ini.
"Betul saat ini sudah digunakan Instagram, Twitter, Facebook, dan YouTube. Tetapi konten-konten sawit yang dibagikan masih merupakan konten satu arah ataupun ‘edukasi’ dengan bahasa yang hanya dimengerti oleh pelaku industri sawit, tetapi tidak oleh masyarakat umum atau generasi milenial," kata Togar.
Untuk itu, Togar memilih menggunakan Podcast agar informasi tentang sawit yang disebarkan bisa diterima dan mudah dicerna dengan gaya milenial. Podcast ini adalah teknologi yang diminati oleh Gen Y dan Gen Z.
Togar merinci, Gen Z dan Gen Y bisa melihat informasi soal sawit secara renyah di kanal YouTube #Togar Podcast yang menghadirkan konsep podcast yang kasual, berani dan segar, bersama narasumber dari berbagai kalangan dan generasi.
"Tayangan perdana episode pertamaakan dilakukan di hari Kamis (20/5/2021) pukul 18.00 WIB, dilink channel YouTube dari #Togar Podcast: https://bit.ly/3fodDWr," papar Togar. Pria berkepala plontos ini punya harapan yang sederhana, yakni generasi usia produktif saat ini paham seperti apa industri kelapa sawit secara jelas dan tidak salah kaprah.
"Karena generasi inilah yang nantinya akan meneruskan informasi yang sudah disampaikan sehinggaperlahan stigma negatif sawit akan mengalami perubahan," tegas mantan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Seluruh Indonesia (GAPKI) ini.
