loader

Praktik Pengoplosan Gas Elpiji di Muara Enim Terbongkar, Pelaku Belajar dari YouTube

Foto

MUARA ENIM GLOBALPLANET - Unit IV Subdit I Tipid Indagsi Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sumsel bongkar praktik pengoplosan gas elpiji di Belimbing, Muara Enim. Satu pelaku ditangkap bernama Slamet Widodo, mengaku belajar mengoplos gas dari tayangan di YouTube.

Dari penggerebekan ini polisi menemukan banyak barang bukti berupa 558 tabung gas elpiji subsidi 3 kg dalam keadaan kosong. Tabung gas subsidi 3 kg dalam keadaan berisi sebanyak 122 tabung, tabung gas 12 kg dalam keadaan berisi sebanyak 14 tabung. 

Selanjutnya tabung gas 12 Kg kosong sebanyak 60 tabung, satu buah alat penyuntik, satu buah timbangan hingga satu mobil pikap.

"Kita mendapatkan informasi dari masyarakat terkait gudang tempat gudang penyimpanan dan pengoplosan gas elpiji," ujar Wadir Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sumsel, AKBP Putu Yudha Prawira, Rabu (9/8/2023). 

Dari informasi itu, anggotanya melakukan penyelidikan dengan mendatangi gudang tersebut dan menangkap tersangka beserta barang bukti.

"Tersangka kita jerat dengan dua pasal, tentang Undang-undang Minyak dan Gas Bumi dengan ancaman penjara selama enam tahun. Dan tentang perlindungan konsumen terancam hukuman penjara selama lima tahun," katanya.

Tersangka Slamet mengaku belajar pengoplosan gas elpiji dari YouTube. "Belajar pengoplosan dari YouTube dengan modal awal Rp72.000 untuk membeli empat buah tabung gas elpiji 3 kg," katanya. 

Kemudian empat tabung gas elpiji 3 kg dipindahkan ke tabung elpiji 13 kg menggunakan alat pemindah gas. Bagian bawanya diletakan es batu untuk mendinginkan pemindahan gas. 

"Saya jual gas elpiji oplosan 12 kg dengan harga Rp200 ribu di Indomaret, Alfamart maupun agen-agen," katanya. 

Setiap tabung pelaku mendapatkan keuntungan Rp128 ribu. Dalam satu bulan mampu mengoplosan 40 tabung dan meraup untung Rp5,1 juta. 

Share

Ads