loader

Penyidik Pidsus Kejari OKU Timur Geledah Kantor Bawaslu

Foto

OKU TIMUR, GLOBALPLANET - Penyidik Pidana Khusus (Pidsus) dan Intel Kejaksaan Negeri (Kejari) OKU Timur menggeledah kantor Bawaslu OKU Timur yang berada di Jalan Merdeka Martapura. Penggeledahan dipimpin Kasi Pidsus Patar Daniel Panggabean, SH, MH didampingi Kasi Intel A,  Arjansyah Akbar, SH, MH, MSi.

Kehadiran tim penyidik Pidsus Kejari OKU Timur yang datang mendadak membuat seluruh orang yang berada di dalam kantor Bawaslu kaget.

Kajari Andri Juliansyah, SH. MH, melalui, Kasi Intel A,  Arjansyah Akbar, SH, MH, MSi,
Melalui Kasi Pidsus Patar Daniel Panggabean, SH, MH didampingi mengatakan penggeledahan dilakukan berdasarkan Surat Perintah Penyidikan Kepala Kejaksaan Negeri Ogan Komering Ulu Timur Nomor: 02/L.6.21/Fd.2/05/2023 tanggal 22 Mei 2023. Penggeledahan dilakukan pada Rabu (14/06/2023) dari pukul 09.30 Wib hingga pukul 13.45 Wib

Pada 2019 Badan Pengawas Pemilu Umum (Bawaslu) OKU Timur menerima dana hibah dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab)  Ogan Komering Ulu  (OKU) Timur sebesar Rp.16.500.000.000, berdasarkan Naskah Perjanjian Hibah (NPHD) nomor: 2/Mou/l/2019 dan Nomor: 01/mou/bawaslu-Prov.SS. 12/X/2019 tanggal 23 Oktober 2019,terangnya.

Dasar kasus posisi, adapun dana hibah yang diterima oleh Bawaslu, OKU Timur tersebut, dipergunakan untuk membiayai kegiatan penyelenggaraan pengawasan tahapan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati OKU Timur  2020 dan 2021, terhadap pengelolaan dan penggunaan dana hibah tersebut diduga tidak sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-udangan yang berlaku sehingga berpotensi menimbulkan kerugian negara. Untuk kerugian negara masih dalam proses,tambahnya.

Dia menjelaskan, perkembangan penyidikan tim penyidik telah melakukan pemeriksaan terhadap lebih kurang 20 orang saksi.

Untuk kerugian negara masih dilakukan audit dan yang disita dokumen-dokumen."Mudah-mudahan secepatnya kita tentukan tersangka sekarang sedang proses,"terangnya.

Ada SPJ fiktif dan penggunaan anggaran yang tidak sesuai tapi masih dalam penyidikan. Masih melakukan pemeriksaan terhadap pihak-pihak yang diduga terlibat,katanya

Share

Ads