OKUT, GLOBALPLANET - Kapolres OKU Timur AKBP Erlin Tangjaya, SH, SIK, melalui Kasat Reskrim AKP M Ikang Ade Putra, SIK didampingi Kasubag Humas Iptu Yuli pada Sabtu (18/01/2020) mengatakan, aksi jambret dilancarkan kedua penjahat jalanan ini di Jalan Raya Lintas Sumatera Desa Kotabaru Selatan, Kecamatan Martapura.
Ketika itu korban Mi (17) dan korban saksi ES (16)
Keduanya warga Kampung Bandar Sari Kecamatan Waituba, Waikanan, lampung sedang melintas di Tempat Kejadian Perkara (TKP) tiba-tiba dipepet oleh dua orang pelaku yang mengendarai honda CBR 150R warna hitam.
Korban lalu menjerit minta tolong sambil terus mengikuti arah sepeda motor pelaku , sampai di simpang Lengot Jalan Raya Lintas Sumatera, Kecamatan Martapura sepeda motor yang dikendarai pelaku menabrak motor masyarakat, namun pelaku tidak berhenti, masih berusaha melarikan diri.
"Masyarakat di sekitar menghubungi piket Sat Rsskrim Polres OKU Timur bersama warga dibantu oleh anggota TNI Lanudad mengejar pelaku," tambahnya.
Sampai di jalan raya Waytuba, Waykanan, Lampung sepeda motor yang dikendarai oleh pelaku dapat dihentikan dari tangan pelaku ditemukan satu unit hp merk vivo tipe Y93 milik korban. Selanjutnya kedua pelaku berikut barang bukti dibawa ke Polres OKU Timur untuk diproses sesuai hukum yang berlaku. Kedua pelaku dibekuk berdasarkan Laporan Polisi Nomor : LP - B / 05 / I/ 2020 / SUMSEL / OKUT , Tanggal 17 JANUARI 2020.
Aksi prlaku terjadi pada Jumat (17/01/2020) sekitar pukuln16.00 Wib. Ketika korban melintas di Jalan Raya Lintas Sumatera Desa Kotabaru Selatan Kecamatan Martapura. Posisi korban dibonceng oleh ES. Korban Mi memegang handpon, tiba-tiba datang sepeda motor honda CBR 150R warna hitam yg dikendarai oleh dua pelaku dari belakang memepet dari sebelah kanan kendaraan korban dan pelaku yang mengendarai sepeda motor (joki) secara paksa mengambil handpon milik korban dan diberikan kepada pelaku yang dibonceng.
Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian kehilangan hp merk vivo tipe Y93 warna hitam dg total lerugian sebesar Rp 2 juta."Sekarang kedua pelaku sedang diperiksa oleh penyidik,"tegasnya.
