BELITUNG, GLOBALPLANET - Kapal KM EL No. 2 berangkat dari Sunda Kelapa Kamis (9/1/2020) pukul 08.00 WIB dan diperkirakan tiba di Pontianak Sabtu (11/1/2020) Pukul 17.00 WIB. Namun kapal yang membawa material bangunan seperti semen, besi dan drum kosong diperkirakan kandas dan tenggelam sekira Pukul 03.00 WIB, dini hari tadi.
"Kami berlayar dari pelabuhan Sunda Kelapa menuju ke Pontianak namun pada saat dalam perjalanan menuju Pontianak tiba-tiba cuaca buruk di setrtai angin kencang dan gelombang besar sehingga Kapal Mengalami Truble Angine, kemudian saya berinisiatif mengambil keputusan untuk belabuh ke Pulau Mendulu," terang Nakoda Kapal Dwi Sutanto.
"Namun belum sempat sampai kapal mulai tenggelam perlahan-lahan dari ujung haluan sampai pada akhirnya kandas di perairan Pulau Belitung," katanya.
Beruntung 14 orang Anak Buah Kapal beserta nakhoda berhasil diselamatkan Kapal Tetap Jaya sampai akhirnya Tim Basarnas datang untuk mengevakuasi Nakoda dan anak kapal.
Sementara Danpos SAR Belitung Rahmatullah Hasyim mengatakan, "Setelah kami mendapat informasi bahwa Kapal KM EL. 02 tenggelam kamipun langsung bergegas menuju lokasi tenggelamnya kapal tersebut untuk mengevakuasi Nakoda dan anak kapal," katanya melalui pesan tertulis kepada globalplanet.
"Mereka (para awak kapal) berada di lokasi sekitar 2 jam hingga kami datang untuk mengevakuasi, alhamdulillah semuanya selamat dan hanya kepal beserta isinya saja yang tidak bisa kami evakuasi dikarenakan memang cuaca extrim serta gelombang besar," katanya.
