PRABUMULIH, GLOBALPLANET - Bantuan tersebut berupa, 20 wastafel keramik terpasang berikut 2 tedmon penampung air dan saluran air. Lalu, 3 tedmon + mesin steam 30 mtr untuk penyemprotan disenfektan secara berkala. 2 tedmon+ instalasi untuk saluran air cuci tangan wastafel keramik. Dan, 1 set disenfektan chamber + 1 tedmon penampung air detol untuk semprot embun di pintu gerbang.
Syamdakir menyebutkan, fasilitas wastapel komplit bisa dipakai setiap saat siswa cuci tangan dan diletakkan di depan pintu setiap kelas dan ruangan yang ada di SMPN 1.
“Tedmon disenfektan kita letakkan di 3 titik di sekolah ini, sehingga petugas sekolah dapat menyemprot disenfektan ke setiap kelas dan halaman setiap hari atau seminggu sekali,” ujar Syam, sapaan akrabnya sehingga bantuan ini sedikit meredakan kecemasan wali murid dan siswa serta menciptakan rasa aman agar melaksanakan protokol kesehatan saat pelajaran di sekolah di era new normal, ujarnya, Jumat (19/6/2020).
“Bantuan pribadi dan juga FKPPI murni, sebagai alumni SMPN 1 angkatan 88. Sebagai dukungan FKPPI menghadapi new normal terutama jika sekolah sudah dimulai,” tukasnya.
Harapannya, bantuan yang diberikan ini bisa bermanfaat dan berguna bagi sekolah dan siswa, khususnya dalam menerapkan protokol kesehatan di SMPN 1 di era new normal.
“Semoga niat baik kita diterima sekolah, dan bantuan tersebut benar-benar bermanfaat bagi sekolah dan siswa,” tukasnya.
Terakhir, saat ini semua peralatan sedang tahap penyelesaian dipasang. “Dan, bila selesai dalam waktu dekat akan diserahterimakan ke Kepala SMPN 1,” tambahnya.
