PALEMBANG, GLOBALPLANET.news - Wali Kota Palembang, Harnojoyo mengatakan, sekolah tatap muka masih belum diizinkan karena kondisi yang belum aman. "Dinas Pendidikan ditawarkan oleh orangtua yang meminta pendapat kalau siswa yang hadir 75 persen saja. Tapi belum disetujui, nantilah itu dipikirkan lagi. Yang jelas tatap muka masih belum boleh," tegas Harnojoyo.
Kepala Dinas Pendidikan kota Palembang Ahmad Zulinto mengungkapkan, pihaknya segera mengeluarkan surat edaran baru kepada sekolah-sekolah.
"Surat sebelumnya berlaku hanya sampai 30 September 2020. Mengingat kondisi yang belum aman, kami akan kembali meliburkan siswa sekolah dalam arti belajar online se-Kota Palembang," ungkap Zulinto.
Keputusan perpanjangan belajar online tersebut, sudah melalui kesepakatan dan koordinasi bersama Ombudsman, Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Psikologi, Jaksa, Polisi dan pihak-pihak terkait termasuk tenaga pengajar.
Menyoal kapan surat edaran perpanjangan sistem PJJ melalui daring sampai ke pihak intitusi pendidikan, dirinya belum dapat memastikan tanggalnya secara jelas. Sebab, Disdik Palembang mesti meminta arahan Wali Kota Palembang, Harnojoyo, terlebih dahulu. "Segera diperpanjang (surat edaran), tapi tunggu sesuai arahan Pak Wali (Harnojoyo),” singkatnya.
Zulinto menegaskan, setelah surat edaran keluar, guru- guru tetap berperan aktif memberikan tugas lanjutan kepada peserta didik baik melalui WhatsApp (WA) ataupun media daring lainnya.
"Pengalihan belajar dari rumah diperpanjang harus seiring dengan mencermati pemenuhan pendidikan anak yang terpenuhi," tegasnya.
Mengenai aturan kehadiran para guru di sekolah, sambung Zulinto, akan disesuaikan dengan jadwal piket atau akan masuk secara bergantian. Pihaknya juga mengimbau agar tenaga pendidik tetap disiplin memakai standar protokol kesehatan Covid-19 di lingkungan institusi.
"Karena sistem jarak jauh, kami tidak memaksa ketuntasan capaian kurikulum secara menyeluruh. Namun baiknya, aspek pembelajaran didukung lewat penilaian berbentuk portofolio, penugasan, proyek, praktek, tulis dan bentuk lainnya, sesuai fasilitas tersedia" bebernya.
