PALEMBANG, GLOBALPLANET - Polisi terus melakukan berbagai upaya mengatasi tawuran yang masih sering terjadi di Palembang. Para pelaku tawuran didominasi remaja tanggung yang seharusnya sibuk mengerjakan tugas sekolah atau mengikuti lomba untuk memeriahkan hari kemerdekaan.
Namun sebagian remaja di Kota Pempek ini malah tawuran. Tidak main-main, tawurannya menggunakan senjata tajam berbagai ukuran, jenis dan bentuk.
Seperti senjata yang diamankan polisi dari dua kelompok tawuran barat dan selatan. Dua kelompok ini berhasil ditangkap oleh anggota Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel.
Dua kelompok dari Talang Kelapa Banyuasin dan Talang Betutu Sukarami Palembang ditangkap petugas saat akan melakukan tawuran di kawasan Puskesmas Talang Betutu pada Selasa dini hari (15/8/23) sekitar pukul 02:00 WIB.
Wadir Ditreskrimum Polda Sumsel, AKBP Tulus Sinaga mengatakan, sebanyak 24 remaja tanggung ditangkap saat akan melakukan aksi tawuran.
"Dua kelompok ini dari Barat dan Selatan. Dimaksudkan genk dari daerah Talang Kelapa Banyuasin dan Talang Betutu Sukarami Palembang," katanya.
Selain itu, aksi mereka ini terbilang sangat menakutkan pasal anggota Unit III Jatanras berhasil mengamankan banyak senjata tajam berbagai bentuk dan ukuran.
"Jadi mereka ini sangat sengaja membunuh, bisa kita lihat dari barang bukti senjata tajam ini sangat mematikan jika mengenai lawannya. Beruntung tadi malam anggota berhasil mencegahnya," tegasnya.
Tulus menambahkan, para remaja yang diamankan merupakan remaja yang tidak diawasi oleh orang tuanya. Mereka masih ada yang berstatus pelajar dan baru tamat yang masih butuh pengawasan orang tua.
"Setelah dilakukan pemeriksaan petugas mereka akan kita serahkan ke Dinas Sosial (Dinsos), untuk membetuk mental yang baik. Agar tidak mengulangi perbuatannya yang sangat merugikan untuk mereka sendiri," tandasnya.
