PALEMBANG, GLOBALPLANET - Viralnya vidio tersebut di Instagram membuat tim opsnal unit I Subdit III Jatanras Polda Sumsel, langsung mendatangi lokasi kejadian tersebut untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara.
Ibu korban AD Lisna (37) menceritakan kejadian yang dialami anaknya menjadi korban begal, kejadian kemarin sore pada saat mau azan magrib kejadian begitu cepat. Lebih parahnya lagi kejadian tersebut sekitar 10 meter dari depan rumahnya.
Kejadiannya sore kemarin sebelum azan mangrib, anak saya ini mau pulang kerumah dari membeli seblak sekitar 10 meter lagi sampai rumah. Namun dari belakang pelaku dua orang menggunakan sepeda bebek langsung memepet, kemudian mengancam dan mencekik lehernya kemudian membawa lari sepeda motor bea warno putih BG 4641 ACC.
"Pelaku sebelum mengancam sempat ngomong 'kamu AD yah, terus di jawab iya. Setelah itu pelaku langsung mengancam anak saya 'kau jangan ganggu adik aku," ungkap Lisna saat ditemui di rumah Kamis (30/7/20).
Sebelum terjadinya begal tersebut anak korban mengakui bahwa ada dua orang yang sudah mengikuti saat sedang membeli seblak, setelah pulang pelaku tidak menggunakan helm dan masker ini langsung melancarkan aksinya. Karena daerah sepih pelaku berhasil membawa lari motornya.
"Anak saya sempat berteriak minta tolong, mendengar suaranya langsung keluar rumah dan berusaha meminta tolong namun pelaku berhasil melarikan diri. Warga yang melihat pelaku melarikan diri hampir menabrak warga,” katanya.
